Abstract :
Kepadatan volume dan kurang sadarnya pengguna jalan akan rambu ? rambu lalu
lintas menyebabkan akses jalan sulit untuk dilalui, berbagai aktivitas pengguna jalan tidak
nyaman, sehingga menimbulkan risiko permasalahan lalu lintas, seperti kemacetan dan
kecelakaan. Berdasarkan latar belakang di atas, maka tujuan dalam penelitian ini antara lain: (1)
mengetahui karakteristik daerah rawan kecelakaan (black site). lalu lintas di jalan raya Sumenep
? Pamekasan Kabupaten Sumenep, (2) mengetahui lokasi daerah rawan kecelakaan (black site),
lalu lintas di daerah tersebut, (3) perlunya pemetaan lokasi daerah rawan kecelakaan (black site)
didaerah tersebut.
Lokasi penelitian dilakukan di jalan raya Sumenep ? Pamekasan Kabupaten
Sumenep. Dataprimer yang digunakan meliputi geometrik jalan, rambu lalu lintas (larangan dan
perintah), dan lokasi daerah rawan kecelakaan dan titik rawan kecelakaan, penggunaan lahan
serta LHR. Data sekunder yang digunakan meliputi, data jumlah kecelakaan, volume lalu lintas
jalan, kemiringanmedan jalan, data kapasitas jalan, dan penggunaan lahan. Metode analisis yang
digunakan dalam penelitian adalah metode analisis EAN, BKA, dan UCL dimana dari rumus
tersebut diperoleh data kecelakaan batas bawah dan data kecelakaan batas atas per kilometer
panjang jalan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada ruas jalan raya Sumenep ? Pamekasan
merupakan daerah rawan kecelakaan hal ini di tunjukkan dengan angka kecelakaan yang
tergolong tinggi dari tahun 2011 ? 2015. Dengan menggunakan metode BKA (Batas Kontrol
Atas) dan UCL(Upper Control Limit) dengan perbandingan EAN(Equivalent Accident
Number)dapat diketahui lokasi kecelakaan di ruas jalan tersebut, yakni titik rawan kecelakaan
berada pada KM 06 (EAN = 435), KM 07 (EAN = 558), KM 08 (EAN = 471), KM 09 (EAN =
285), terindentifikasi black sitekarena memiliki angka kecelakaan EAN melebihi dari BKA dan
UCL, dimana pada KM 06 BKA = 271, UCL = 254, KM 07 BKA = 271, UCL = 269, KM 08
BKA = 271, UCL = 256, KM 09 = BKA 271, UCL = 257, yang mempengaruhi angka
kecelakaan tersebut antara lain : jalan yang cenderung lurus dan relatif sepi, hal ini bisa
mempengaruhi pengguna jalan untuk melaju kencang tanpa memperhatikan keadaan jalan yang
berlubang dan bergelombang.
Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa yang terindentifikasi
sebagai titik rawan kecelakaan pada ruas jalan raya Sumenep ? Pamekasan yaitu pada KM 06 ?
KM 09. Selain itu angka kecelakaan pada titik tersebut tergolong tinggi, dan keadaan jalan yang
sempit, berlubang dan bergelombang, serta hambatan samping yang relatif kecil.
Kata Kunci: kecelakaan, jalan, lalu lintas.