Analisis Efisiensi dan Risiko Usaha Industri Terasi Udang Di UD. Slamed
Jaya Kecamatan Ambunten
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Wiraraja
Author
Ma’ruf, Moh.
Subject
630 Agriculture
Datestamp
2020-06-18 02:58:14
Abstract :
Kecamatan Ambunten merupakan salah satu Kecamatan yang terkenal dengan olahan hasil laut, salah satunya adalah terasi. Terasi merupakan hasil olahan ikan atau udang yang telah mengalami proses fermentasi dan merupakan bumbu tradisional yang berbentuk seperti pasta berwarna merah kecoklatan. UD. Slamed Jaya merupakan salah satu usaha yang mengolah udang rebon menjadi terasi. Usaha pengolahan terasi tidak lepas dari beberapa masalah, diantaranya, bahan baku terasi udang yang bersifat musiman serta persaingan antara industri pengolahan terasi. Untuk itu produsen dituntut untuk dapat mengantisipasi segala bentuk ketidakpastian yang mungkin terjadi agar dapat meminimalkan risiko yang akan diterima. Oleh sebab itu penghitungan risiko penting dilakukan agar pengusa mengetahui sejauh mana investasi yang mereka tanamkan memberikan keuntungan. Tujuan penelitian ini adalah (1) menganalisis tingkat keuntungan usaha industri terasi udang (2) menganalisis tingkat efisiensi usaha industri terasi udang (3) menganalisis tingkat risiko usaha industri terasi udang. Penelitian ini dilakukan di UD. Slamed Jaya Kecamatan Ambunten. Penentuan daerah penelitian dilakukan secara sengaja di UD. Slamed Jaya Kecamatan Ambunten dengan pertimbangan UD. Slamed Jaya telah lama berdiri dan merupakan UD yang memiliki jangkauan pasar luas serta memiliki potensi yang bagus karena telah memiliki mitra bisnis baik dalam pengadaan bahan baku maupun dalam penjualan produk. Penelitian ini dilakukan dari bulan Juni 2015 sampai Mei 2016. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis biaya, analisis penerimaan, keuntungan, efisiensi dan analisis risisko usaha. Hasil analisis menunjukkan bahwa usaha industri terasi udang UD. Slamed Jaya menguntungkan sebesar Rp. 33.798.219 per bulan dengan nilai R/C ratio sebesar 1,48, sehingga dapat diartikan bahwa usaha tersebut layak. Sedangkan hasil analisis risiko usaha memiliki nilai CV dibawah 0,5 yaitu sebesar 0,07 dengan batas bawah keuntungan sebesar Rp. 29.218.292, menunjukkan bahwa usaha industri terasi udang memiliki risiko yang kecil. Kata Kunci: Terasi, Efisiensi dan risiko usaha
Kecamatan Ambunten merupakan salah satu Kecamatan yang terkenal dengan olahan hasil laut, salah satunya adalah terasi. Terasi merupakan hasil olahan ikan atau udang yang telah mengalami proses fermentasi dan merupakan bumbu tradisional yang berbentuk seperti pasta berwarna merah kecoklatan. UD. Slamed Jaya merupakan salah satu usaha yang mengolah udang rebon menjadi terasi. Usaha pengolahan terasi tidak lepas dari beberapa masalah, diantaranya, bahan baku terasi udang yang bersifat musiman serta persaingan antara industri pengolahan terasi. Untuk itu produsen dituntut untuk dapat mengantisipasi segala bentuk ketidakpastian yang mungkin terjadi agar dapat meminimalkan risiko yang akan diterima. Oleh sebab itu penghitungan risiko penting dilakukan agar pengusa mengetahui sejauh mana investasi yang mereka tanamkan memberikan keuntungan. Tujuan penelitian ini adalah (1) menganalisis tingkat keuntungan usaha industri terasi udang (2) menganalisis tingkat efisiensi usaha industri terasi udang (3) menganalisis tingkat risiko usaha industri terasi udang. Penelitian ini dilakukan di UD. Slamed Jaya Kecamatan Ambunten. Penentuan daerah penelitian dilakukan secara sengaja di UD. Slamed Jaya Kecamatan Ambunten dengan pertimbangan UD. Slamed Jaya telah lama berdiri dan merupakan UD yang memiliki jangkauan pasar luas serta memiliki potensi yang bagus karena telah memiliki mitra bisnis baik dalam pengadaan bahan baku maupun dalam penjualan produk. Penelitian ini dilakukan dari bulan Juni 2015 sampai Mei 2016. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis biaya, analisis penerimaan, keuntungan, efisiensi dan analisis risisko usaha. Hasil analisis menunjukkan bahwa usaha industri terasi udang UD. Slamed Jaya menguntungkan sebesar Rp. 33.798.219 per bulan dengan nilai R/C ratio sebesar 1,48, sehingga dapat diartikan bahwa usaha tersebut layak. Sedangkan hasil analisis risiko usaha memiliki nilai CV dibawah 0,5 yaitu sebesar 0,07 dengan batas bawah keuntungan sebesar Rp. 29.218.292, menunjukkan bahwa usaha industri terasi udang memiliki risiko yang kecil. Kata Kunci: Terasi, Efisiensi dan risiko usaha
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
