Abstract :
Muara sungai yang terletak di Desa Kertasada Kecamatan Kalianget Kabupaten
Sumenep mempunyai bangunan pengaman pantai jetty yang berfungsi untuk mengurangi
masuknya sedimentasi serta layout mulut muara tidak berubah. Akan tetapi didaerah tersebut
masih mengalami pengendapan yang terbentuk ketika gelombang dan arus dominan
mengendapkan sedimen sehingga menutup muara, dan mengganggu aktifitas masyarakat
setempat sebagai nelayan. Sehingga perlu dievaluasi layout jetty di Muara Sungai Desa
Kertasada Kecamatan Kalianget Kabupaten Sumenep. Evaluasi jetty diawali pembangkitan
gelombang oleh angin, menentukan arah angin, gelombang dominan, kala ulang tinggi
gelombang HS selama 4 tahun, menganalisis tinggi dan periode gelombang maksimum selama
4 tahun, menentukan tinggi gelombang pecah dan kedalaman gelombang pecah, arah transpor
sedimen untuk analisis stabilitas kontruksi jetty dan perencanaan layout jetty. Metode kajian
ini bersifat deskriptif kuantitatif yang merupakan kajian berdasarkan data-data dan mengamati
secara langsung bangunan jetty di lapangan. Berdasarkan analisis, didapatkan transpor sedimen
sejajar pantai 163,72 m, jarak gelombang pecah 83 m dari garis pantai dan direncanakan
penambahan panjang kontruksi jetty 87 m pada kedua sisi jetty, jarak antara jetty kiri dan jetty
kanan 65 m, ujung jetty terletak 47 m di luar gelombang pecah. Hal itu diharapkan dapat
mengurangi masuknya sedimentasi ke mulut muara.
Kata Kunci : Gelombang, Angin, Stabilitas Jetty