Abstract :
Sumenep memiliki sumber daya alam berupa material bangunan (batuan) cukup banyak.
Pemanfaatan sumber daya alam yang ada masih belum dimanfaatkan secara maksimal. Tidak
jarang pekerjaan konstruksi masih menggunakan material dari luar daerah termasuk bahan
material batu pecah untuk pengaspalan jalan. Perkembangan penggunaan perkerasan jalan
dewasa ini semakin banyak dilakukan, khususnya perkerasan kaku dengan menggunakan paving
block, namun tidak sedikit proyek konstruksi yang menggunakan paving block masih
mendatangkan dari luar daerah karena pertimbangan kualitasnya yang lebih baik. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi berat tumbukan pada paving block dengan
penambahan serbuk batu pecah ditinjau dari kuat tekan dan penyerapan air.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode experimental dengan rancangan
penelitian 4 perlakuan. Komposisi agregat yang digunakan 1Pc:4Ps dengan 30% pasir hitam dan
70% serbuk batu pecah dan tumbukan dengan variasi berat 4kg, 8kg, 12kg, dan 16kg. Jumlah
sampel disetiap perlakuan sebanyak 5 buah untuk uji kuat tekan dan 3 buah untuk uji penyerapan
air. Data hasil penelitian dianalisis untuk mengetahui pengaruh variasi berat tumbukan (X)
terhadap kuat tekan dan penyerapan air (Y) menggunakan analisis regresi linier sederhana
dengan bantuan program SPSS for windows.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa variasi berat tumbukan berpengaruh positif dan
signifikan terhadap kuat tekan dan berpengaruh negatif terhadap penyarapan air, artinya semakin
berat tumbukan semakin menurun penyerapan air. Hasil penelitian menunjukkan kuat tekan ratarata maksimal sebesar 40,49 Mpa diperoleh dari berat tumbukan 16kg, berdasarkan SNI-03-
0691-1996 tergolong mutu A. Penyerapan air rata-rata minimum sebesar 6,797% yang diperoleh
dari berat tumbukan 16kg, berdasarkan SNI-03-0691-1996 tergolong mutu C.
Kata Kunci : Variasi berat tumbukan, batu pecah, kuat tekan, daya serap air.