Abstract :
Dalam kelangsungan operasional perusahaan, keputusan pendanaan merupakan
salah satu keputusan penting yang dihadapi manajer perusahaan. Keputusan untuk
memilih sumber pendanaan atau komposisi pemilihan atas pendanaan disebut
sebagai struktur permodalan. Untuk itu dalam penetapan struktur modal, suatu
perusahaan perlu mempertimbangkan dan memperhatikan berbagai variabel yang
mempengaruhinya. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh Return
on Asset(ROA), pertumbuhan aset, ukuran perusahaan (Size), struktur aset, dan
Current Ratio (CR)terhadap Debt to Equity Ratio (DER).
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan data sekunder. Teknik
sampelyang digunakan adalah purposive sampling. Dari 45 perusahaan,hanya
diambil 28 perusahaan sebagai sampel, karena memiliki laporan keuangansecara
lengkap tahun 2011 - 2015. Metode analisis yang digunakan adalah analisislinier
berganda.
Dengan menggunakan analisa regresi,maka dapat diketahui bahwa Return
onAsset (ROA) tidak berpengaruh signifikan terhadap Debt to Equity Ratio
(DER). Pertumbuhan Aset tidak berpengaruh signifikan terhadap Debt to Equity
Ratio (DER). Ukuran Perusahaan(Size) tidak berpengaruh signifikan terhadap
Debt to Equity Ratio (DER). Struktur Aset berpengaruh signifikan terhadap Debt
to Equity Ratio (DER). Current Ratio (CR) berpengaruh signifikan terhadap Debt
to Equity Ratio (DER). Selain itu diperoleh bahwa nilai adjusted R square adalah
50%. Ini berarti 50% pergerakan struktur modal dapat diprediksi dari pergerakan
kelima variabel independen tersebut.
Kata kunci : Debt to Equity Ratio (DER), Return on Asset (ROA),
Pertumbuhan Aset, Ukuran Perusahaan (Size), Struktur Aset,
Current Ratio (CR)