Institusion
Universitas Ngudi Waluyo
Author
Sumiati, Sumiati
Laila Vifta, Rissa
Susilo, Jatmiko
Subject
RS Pharmacy and materia medica
Datestamp
2020-10-19 02:13:01
Abstract :
Latar belakang : Oksidasi, diabetes dan infeksi bakteri merupakan masalah
kesehatan utama di seluruh dunia, dengan mortalitas dan morbiditas tinggi selain
menyebabkan perubahan pada kualitas hidup. Tumbuhan yang dapat
dimanfaatkan sebagai antioksidan, antidiabetes dan antibakteri adalah tanaman
manggis. Kulit buah manggis mengandung beberapa metabolit sekunder yang
diduga berpotensi memiliki aktivitas farmakologis.
Tujuan : Untuk menganalisis senyawa aktif dan menguji aktifitas farmakologis
pada kulit buah manggis (Garcinia mangostana L.) sebagai antioksidan,
antidiabetes, dan antibakteri.
Metode : Penelitian ini dilakukan dengan metode studi literature. Data yang
digunakan merupakan data sekunder yang diperoleh dari artikel hasil penelitian,
selanjutnya diuraikan secara deskriptif dengan cara memaparkan dan
membandingkan hasil penelitian kandungan senyawa kimia pada kulit buah
manggis (Garcinia mangostana L.) terhadap efek antioksidan, antidiabetes dan
antibakteri.
Hasil : Berdasarkan penelitian dari beberapa artikel dapat diketahui bahwa kulit
buah manggis (Garcinia mangostana L.) memiliki kandungan senyawa kimia
berupa xanthone, polifenol, flavonoid, dan tannin. Hasil penelitian menunjukkan
Aktivitas antioksidan sebesar 10,71 ?g/mL dan kategori kuat, Aktivitas
antidiabetes dengan dosis terbesar dengan penurunan 150 mg/kgbb dan Aktivitas
antibakteri terhadap bakteri masuk kedalam kategori resisten yaitu pada
konsentrasi 50% sebesar 11mm.
Kesimpulan : kulit buah manggis (Garcinia mangostana L.) berefek sebagai
antioksidan, antidiabetes dan antibakteri karena adanya senyawa berupa xanthone,
flavonoid, polifenol, dan tanin.
Kata kunci : Garcinia mangostana, antioksidan, antidiabetes, antibakteri,
Xanthon, Polifenol, Flavonoid, Tanin.
Kepustakaan : 18 (2012-2020)