DETAIL DOCUMENT
KAJIAN AKTIVITAS HEPATOPROTEKTIF HERBALSAMBILOTO, SWERTIA, TEH HIJAU, LECI, TERUNTUM, RANTI DAN KEMBANG SEPATU
Total View This Week0
Institusion
Universitas Ngudi Waluyo
Author
Pandu Atmojo, Valta
Susilo, Jatmiko
Minarsih, Tri
Subject
RS Pharmacy and materia medica 
Datestamp
2020-10-22 02:06:55 
Abstract :
Latar belakang:Herbal merupakan tanaman yang biasa digunakan oleh masyarakat untuk mengatasi berbagai penyakit. Selain pertimbangan harga dan efek samping yang ditimbulkannya, beberapa herbalsudah digunakan secara turun termurun sebagai obat hepatoproteksi. Tujuan : Untuk mengkaji senyawa aktif dalam berbagai tanaman herbal yang bersifat hepatoprotektif. Metode :Penelitian yang digunakan adalah metode studi literatur. Data yang digunakan adalah data sekunder, yang diperoleh dari artikel hasil penelitian, kemudian diuraikan secara deskriptif dengan cara memaparkan, membandingkan hasil penelitian berbagai jurnal kemudian menuangkannya ke dalam bentuk tulisan. Hasil : Data yang dihasilkan peneliti menunjukkan bahwa tanaman yang mampu berkhasiat sebagai hepatoprotektor sekaligus antioksidan antara lain : sambiloto, swertia, teh hijau, leci, teruntum, lenca atau ranti dan kembang sepatu. Kesimpulan : Berdasarkan hasil pembahasan artikel terkait, tanaman-tanaman diatas mempunyai efek hepatoprotektif berdasarkan pada mekanisme penurunan ALT, AST, ALP, bilirubin dan lain-lain, juga mengembalikan dan mengurangi lesi atau inflamasi sel hati kembali pada kondisi normal (nukelus jernih, sitoplasma jernih, tidak terjadi kongesti), mengurangi degenerasi bahkan nekrosis, juga perlemakan dan lesi pada hati. Kata kunci :Herbal, Aktivitas, Hepatoprotektif 
Institution Info

Universitas Ngudi Waluyo