HUBUNGAN GAYA HIDUP DENGAN KEJADIAN OBESITAS SENTRAL
PADA REMAJA DI SMP NEGERI 1 BERGAS
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Ngudi Waluyo
Author
Rina, Bunga
Aniroh, Umi
Susilo, Eko
Aniroh, Umi
Susilo, Eko
Subject
RT Nursing
Datestamp
2020-11-09 07:08:15
Abstract :
Latar belakang : Obesitas sentral tanpa disadari telah terjadi pada banyak orang. Obesitas sentral dapat memicu terjadinya berbagai macam penyakit diantaranya yaitu penyakit degeneratif dan gangguan metabolisme. Obesitas sentral dapat disebabkan oleh berbagai macam penyebab salah satunya yaitu gaya hidup. Gaya hidup tidak sehat menyebabkan terjadinya obesitas sentral pada setiap orang, terlebih pada usia remaja yang masih memiliki gaya hidup belum stabil dan cenderung lebih mengutamakan popularitas dibandingkan dengan kebutuhan tubuhnya. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis hubungan antara gaya hidup dengan kejadian obesitas sentral pada remaja. Metode : Desain penelitian yang digunakan yaitu deskriptif korelasional dengan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 218 responden. Pengumpulan data menggunakan kuesioner psychographic (AIO) dan midline untuk mengukur lingkar perut. Pengujian secara statistik dilakukan dengan uji korelasi chi square. Hasil : Hasil penelitian menunjukkan p-value sebesar 0,000 (?=0,05), sehingga dapat disimpulkan terdapat hubungan yang signifikan antara gaya hidup dengan kejadian obesitas sentral pada remaja di SMP Negeri 1 Bergas. Saran : Diharapkan remaja dapat mengatur pola makan dan jenis makanan yang tepat untuk dikonsumsi serta melakukan aktivitas fisik olahraga secara teratur agar tidak terjadi obesitas sentral. Kata kunci : Obesitas sentral, Gaya Hidup, Remaja. Kepustakaan : 35 (2000-2019)
Latar belakang : Obesitas sentral tanpa disadari telah terjadi pada banyak orang. Obesitas sentral dapat memicu terjadinya berbagai macam penyakit diantaranya yaitu penyakit degeneratif dan gangguan metabolisme. Obesitas sentral dapat disebabkan oleh berbagai macam penyebab salah satunya yaitu gaya hidup. Gaya hidup tidak sehat menyebabkan terjadinya obesitas sentral pada setiap orang, terlebih pada usia remaja yang masih memiliki gaya hidup belum stabil dan cenderung lebih mengutamakan popularitas dibandingkan dengan kebutuhan tubuhnya. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis hubungan antara gaya hidup dengan kejadian obesitas sentral pada remaja. Metode : Desain penelitian yang digunakan yaitu deskriptif korelasional dengan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 218 responden. Pengumpulan data menggunakan kuesioner psychographic (AIO) dan midline untuk mengukur lingkar perut. Pengujian secara statistik dilakukan dengan uji korelasi chi square. Hasil : Hasil penelitian menunjukkan p-value sebesar 0,000 (?=0,05), sehingga dapat disimpulkan terdapat hubungan yang signifikan antara gaya hidup dengan kejadian obesitas sentral pada remaja di SMP Negeri 1 Bergas. Saran : Diharapkan remaja dapat mengatur pola makan dan jenis makanan yang tepat untuk dikonsumsi serta melakukan aktivitas fisik olahraga secara teratur agar tidak terjadi obesitas sentral. Kata kunci : Obesitas sentral, Gaya Hidup, Remaja. Kepustakaan : 35 (2000-2019)
File :
S1_010318A001_Halaman Judul - Bunga Rina.pdf
S1_010318A001_Lampiran Depan - Bunga Rina.pdf
S1_010318A001_BAB V - Bunga Rina.pdf
S1_010318A001_BAB VI - Bunga Rina.pdf
S1_010318A001_Daftar Pustaka - Bunga Rina.pdf
S1_010318A001_Lampiran Belakang - Bunga Rina.pdf
S1_010318A001_Skripsi Lengkap - Bunga Rina.pdf
S1_010318A001_Artikel - Bunga Rina.pdf
S1_010318A001_Abstrak - Bunga Rina.pdf
S1_010318A001_Lembar Pengesahan Artikel - Bunga Rina.pdf
S1_010318A001_BAB I - Bunga Rina.pdf
S1_010318A001_BAB II - Bunga Rina.pdf
S1_010318A001_BAB III - Bunga Rina.pdf
S1_010318A001_BAB IV - Bunga Rina.pdf
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
