Abstract :
Terapi relaksasi autogenik merupakan terapi non farmakologi
yang dapat mengatasi masalah psikologis seperti stress, kecemasan, dan depresi.
Kondisi psikologis yang terkelola dengan baik akan berdampak baik terhadap
tekanan darah. Jika kondisi psikologis tidak terkelola dengan baik maka dapat
menyebabkan masalah kesehatan lain seperti hipertensi.
Metode: Penelitian ini menggunakan pendekatan meta analisis dengan
merangkum berbagai hasil penelitian secara kuantitatif. Artikel yang di analisis
berjumlah 9 jurnal yang terdiri dari 7 jurnal Indonesia dan 2 jurnal internasional.
Hasil: Dari beberapajurnal yang telah dirujuk oleh peneliti menyebutkan bahwa
terapi relaksasi autogenik berpengaruh terhadap penurunan tekanan darah pada
penderita hipertensi baik pada lansia maupun pada penderita hipertensi usia
produktif.
Simpulan: Terapi relaksasi autogenik efektif terhadap penurunan tekanan darah
pada penderita hipertensi.
Saran: Diharapkan masyarakat menerapkan terapi relaksasi autogenik sebagai
terapi non farmakologi yang dapat mengontrol tekanan darah penderita hipertensi.