HUBUNGAN AKTIFITAS KURANG GERAK (SEDENTARY) DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI PADA PEKERJA PABRIK GARMENTDI KELURAHAN CANDIREJO, UNGARAN BARAT
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Ngudi Waluyo
Author
MONIKA MERTHAYANI, NI LUH
Lestari, Puji
Wijayanti, Fiki
Lestari, Puji
Wijayanti, Fiki
Subject
RT Nursing
Datestamp
2020-11-18 05:41:41
Abstract :
Hipertensi merupakan keadaan peningkatan tekanan darah sistolik > 140mmHg dan diastolic >90mmHg. Salah satu faktor resiko hipertensi adalah aktifitas kurang gerak (sedentary). Pekerja pabrik garment merupakan salah satu pekerjaan yang aktifitas geraknya kurang. Semakin rendah aktifitas fisik seseorang maka semakin tinggi resiko terjadinya hipertensi. Tujuan : Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan aktifitas kurang gerak (sedentary) dengan kejadian hipertensi pada pekerja pabrik garment di Kelurahan Candirejo, Ungaran Barat. Metode :Jenis penelitian ini adalah analitik dengan pendekatan case control. Populasinya adalah seluruh pekerja pabrik garment usia dewasa di Kelurahan Candirejo dengan jumlah yang tidak diketahui pasti. Teknik sampel menggunakan metode accidental sampling. Sampel penelitian adalah 126 responden, yang dibagi menjadi 63 kelompok kasus dan 63 kelompok kontrol. Alat ukur yang digunakan adalah kuisioner WSQ (workforce sutting questionarre) dan medical record. Analisis data menggunakan uji Chi Square. Hasil : Penelitian menggunakan uji Chi Square adalah ada hubungan yang signifikan antara aktivitas kurang gerak (sedentary) dengan kejadian hipertensi pada pekerja pabrik garment di Kelurahan Candirejo, Ungaran Barat dengn p- value = 0.000 (? = 0.05) dengan OR 8.7. Saran : Diharapkan responden dapat melakukan manajeman aktifitas kurang gerak (sedentary) dengan meningkatkan aktifitas fisiknya seperti olahraga secara teratur.
Hipertensi merupakan keadaan peningkatan tekanan darah sistolik > 140mmHg dan diastolic >90mmHg. Salah satu faktor resiko hipertensi adalah aktifitas kurang gerak (sedentary). Pekerja pabrik garment merupakan salah satu pekerjaan yang aktifitas geraknya kurang. Semakin rendah aktifitas fisik seseorang maka semakin tinggi resiko terjadinya hipertensi. Tujuan : Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan aktifitas kurang gerak (sedentary) dengan kejadian hipertensi pada pekerja pabrik garment di Kelurahan Candirejo, Ungaran Barat. Metode :Jenis penelitian ini adalah analitik dengan pendekatan case control. Populasinya adalah seluruh pekerja pabrik garment usia dewasa di Kelurahan Candirejo dengan jumlah yang tidak diketahui pasti. Teknik sampel menggunakan metode accidental sampling. Sampel penelitian adalah 126 responden, yang dibagi menjadi 63 kelompok kasus dan 63 kelompok kontrol. Alat ukur yang digunakan adalah kuisioner WSQ (workforce sutting questionarre) dan medical record. Analisis data menggunakan uji Chi Square. Hasil : Penelitian menggunakan uji Chi Square adalah ada hubungan yang signifikan antara aktivitas kurang gerak (sedentary) dengan kejadian hipertensi pada pekerja pabrik garment di Kelurahan Candirejo, Ungaran Barat dengn p- value = 0.000 (? = 0.05) dengan OR 8.7. Saran : Diharapkan responden dapat melakukan manajeman aktifitas kurang gerak (sedentary) dengan meningkatkan aktifitas fisiknya seperti olahraga secara teratur.
File :
S1_010116A056_Artikel - Monika Marta.pdf
S1_010116A056_Lembar Pengesahan Artikel - Monika Marta.pdf
S1_010116A056_BAB V1 - Monika Marta.pdf
S1_010116A056_Daftar Pustaka - Monika Marta.pdf
S1_010116A056_Skripsi Lengkap - Monika Marta.pdf
S1_010116A056_Halaman Judul - Monika Marta.pdf
S1_010116A056_Lampiran Depan - Monika Marta.pdf
S1_010116A056_Abstrak - Monika Marta.pdf
S1_010116A056_BAB I - Monika Marta.pdf
S1_010116A056_BAB II - Monika Marta.pdf
S1_010116A056_BAB III - Monika Marta.pdf
S1_010116A056_BAB IV - Monika Marta.pdf
S1_010116A056_BAB V - Monika Marta.pdf
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
