DETAIL DOCUMENT
NILAI GIZI YOGURT PISANG TANDUK (Musa Paradisiaca Fa. Corniculata) DAN YOGURT KOMERSIAL
Total View This Week0
Institusion
Universitas Ngudi Waluyo
Author
Khoirun Nisa, Emma
Mustika Anugrah, Riva
Purbowati, Purbowati
Subject
R Medicine (General) 
Datestamp
2021-06-11 03:12:50 
Abstract :
Yogurt merupakan olahan fermentasi susu yang cukup populer di kalangan masyarakat dan dapat dimodifikasi dengan penambahan tepung pisang tanduk yang yang baik bagi kesehatan dan sebagai penambah kandungan gizi dan sebagai flavor alami pisang. Yogurt komersial rasa pisang sebagian besar berasal dari perisa sintetik, sehingga yogurt pisang tanduk dapat dijadikan alternatif minuman fungsional yang dapat dikonsumsi masyarakat. Tujuan : Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran kandungan energi, protein, lemak, karbohidrat, dan serat pada yogurt pisang tanduk (Musa Paradisiaca fa. Corniculata) dan yogurt komersial rasa pisang. Metode Penelitian : Desain penelitian exsperimental design. 3 formulasi yang digunakan yogurt pisang tanduk dengan rasio air kelapa : tepung pisang tanduk (F1), 5%:10%, (F2), 7,5%:7,5%, dan (F3), 10%:5%. Analisis kandungan protein menggunakan metode Kjehdal, lemak dengan soxhlet, karbohidrat dengan antron, dan serat dengan refluks. Formulasi yang mendekati mutu SNI kemudian dibandingkan dengan kandungan gizi yogurt komersial rasa pisang yang didapatkan dari swalayan yang berada di Salatiga. Analisis data menggunakan microsoft office excel dan disajikan dalam bentuk tabel. Hasil : Dari 3 formulasi, yogurt pisang tanduk F2 mengandung energi 79,43 kkal, protein 6,13 gram, lemak 3,31 gram, karbohidrat 6,28 gram dan serat 5,07 gram dengan mutu paling mendekati SNI yogurt. Kandungan gizi dari yogurt komersial per 100 ml, energi yaitu antara 36-85 kkal, protein 0,8-2,8 gram, lemak 0-1,75 gram, karbohidrat 7,2-17,6 gram, dan serat 0-4 gram. Simpulan : Kandungan gizi yogurt pisang tanduk mengandung energi dan karbohidrat lebih rendah daripada ygurt komersial rasa pisang dan mengandung protein, lemak, dan serat lebih tinggi daripada yogurt komersial. 
Institution Info

Universitas Ngudi Waluyo