PERILAKU SEKSUAL PRANIKAH PADA REMAJA DI KOTA SEMARANG
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Ngudi Waluyo
Author
PUTERI NURFITRIANI, ANDHINI
Siswanto, Yuliaji
Siswanto, Yuliaji
Siswanto, Yuliaji
Siswanto, Yuliaji
Subject
R Medicine (General)
Datestamp
2021-06-17 02:09:54
Abstract :
Data kehamilan yang tidak diinginkan (KTD) dan data AIDS di Provinsi Jawa Tengah mengalami peningkatan pada bulan Maret 2016 dan salah satunya menimpa pada kelompok remaja yang disebabkan oleh perilaku seksual pranikah. Perilaku seksual pranikah yang dilakukan dari ciuman, pelukan, meraba bagian yang sensitif hingga berhubungan seksual (intercourse). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perilaku seksual pranikah pada remaja di Kota Semarang. Metode: Jenis penelitian ini kualitatif dengan pendekatan fenomenologi dengan sampel 5 informan remaja yang berkriteria remaja yang memiliki pacar, berpacaran minimal 6 bulan dan berdomisili di Kota Semarang dengan teknik purposive sampling. Pengumpulan data dengan wawancara mendalam dan intsrumen penelitian menggunakan pedoman wawancara. Keabsahan data menggunakan triangulasi sumber yaitu teman dekat dari informan penelitian. Data yang dikumpulkan dianalisis dengan reduksi data dan display data. Hasil: Penelitian menunjukkan perilaku seksual pranikah yang dilakukan oleh remaja yaitu berciuman, meraba bagian sensitif hingga bersenggama (intercourse). Alasan remaja melakukan seksual pranikah karena sayang, adanya nafsu dan sama-sama mau. Dari data 3 informan sudah melakukan hubungan seksual (intercourse). Informan melakukannya di rumah pribadi, rumah pacar, di mobil dan di hotel. Simpulan : Kesimpulan dalam penelitian ini adalah perilaku seksual pranikah pada remaja di Kota Semarang menunjukkan bahwa remaja pernah melakukan hubungan perilaku seksual pranikah dengan pacar seperti berciuman, berpelukan, 9 meraba bagian sensitif hingga berhubungan seksual (intercourse), alasan remaja melakukan perilaku seksual pranikah pada remaja yaitu karena adanya rasa sayang dan remaja sudah dijanjikan akan dinikahi oleh pacar, remaja yang melakukan hubungan seksual (intercourse) tidak menggunakan pelindung sehingga dapat berersiko kehamilan, aborsi dan penularan HIV/AIDS, tempat ? tempat yang digunakan oleh remaja dalam melakukan hubungan seksual pranikah adalah tempat yang jauh dari keramaian dan pengawasan yang menyebabkan terjadinya perilaku seksual pranikah. Tempat yang digunakan oleh informan dengan pacarnya untuk melakukan hubungan seksual pranikah yaitu di rumah pacar, rumah pribadi informan, mobil dan hotel.
Data kehamilan yang tidak diinginkan (KTD) dan data AIDS di Provinsi Jawa Tengah mengalami peningkatan pada bulan Maret 2016 dan salah satunya menimpa pada kelompok remaja yang disebabkan oleh perilaku seksual pranikah. Perilaku seksual pranikah yang dilakukan dari ciuman, pelukan, meraba bagian yang sensitif hingga berhubungan seksual (intercourse). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perilaku seksual pranikah pada remaja di Kota Semarang. Metode: Jenis penelitian ini kualitatif dengan pendekatan fenomenologi dengan sampel 5 informan remaja yang berkriteria remaja yang memiliki pacar, berpacaran minimal 6 bulan dan berdomisili di Kota Semarang dengan teknik purposive sampling. Pengumpulan data dengan wawancara mendalam dan intsrumen penelitian menggunakan pedoman wawancara. Keabsahan data menggunakan triangulasi sumber yaitu teman dekat dari informan penelitian. Data yang dikumpulkan dianalisis dengan reduksi data dan display data. Hasil: Penelitian menunjukkan perilaku seksual pranikah yang dilakukan oleh remaja yaitu berciuman, meraba bagian sensitif hingga bersenggama (intercourse). Alasan remaja melakukan seksual pranikah karena sayang, adanya nafsu dan sama-sama mau. Dari data 3 informan sudah melakukan hubungan seksual (intercourse). Informan melakukannya di rumah pribadi, rumah pacar, di mobil dan di hotel. Simpulan : Kesimpulan dalam penelitian ini adalah perilaku seksual pranikah pada remaja di Kota Semarang menunjukkan bahwa remaja pernah melakukan hubungan perilaku seksual pranikah dengan pacar seperti berciuman, berpelukan, 9 meraba bagian sensitif hingga berhubungan seksual (intercourse), alasan remaja melakukan perilaku seksual pranikah pada remaja yaitu karena adanya rasa sayang dan remaja sudah dijanjikan akan dinikahi oleh pacar, remaja yang melakukan hubungan seksual (intercourse) tidak menggunakan pelindung sehingga dapat berersiko kehamilan, aborsi dan penularan HIV/AIDS, tempat ? tempat yang digunakan oleh remaja dalam melakukan hubungan seksual pranikah adalah tempat yang jauh dari keramaian dan pengawasan yang menyebabkan terjadinya perilaku seksual pranikah. Tempat yang digunakan oleh informan dengan pacarnya untuk melakukan hubungan seksual pranikah yaitu di rumah pacar, rumah pribadi informan, mobil dan hotel.
File :
S1_020117A006_ARTIKEL - andhini puteri.pdf
S1_020117A006_ Lembar Pengesahan Artikel - andhini puteri.pdf
S1_020117A006_Daftar Pustaka - andhini puteri.pdf
S1_020117A006_Skripsi Lengkap - andhini puteri.pdf
S1_020117A006_JUDUL - andhini puteri.pdf
S1_020117A006_Lampiran depan - andhini puteri.pdf
S1_020117A006_Abstrak - andhini puteri.pdf
S1_020117A006_BAB I - andhini puteri.pdf
S1_020117A006_BAB II - andhini puteri.pdf
S1_020117A006_BAB III - andhini puteri.pdf
S1_020117A006_BAB IV - andhini puteri.pdf
S1_020117A006_BAB V - andhini puteri.pdf
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
