GAMBARAN PENGETAHUAN IBU NIFAS TENTANG PIJAT OKSITOSIN DI DESA BRANJANG TAHUN 2020
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Ngudi Waluyo
Author
Ainun Habibie, Asri
Lestari, Puji
Lestari, Puji
Subject
RG Gynecology and obstetrics
Datestamp
2021-12-07 02:33:31
Abstract :
Menurut data profil kesehatan Indonesia 2016 tentang cakupan ASI eksklusif secara nasional pada bayi 0 ? 5 bulan sebesar 54,0% dan bayi sampai usia enam bulan adalah sebesar 29,5%. Sedangkan di Dinas Kesehatan Kabupaten Semarang Tahun 2014 Cakupan bayi yang di beri ASI eksklusif di Kabupaten Semarang Tahun 2014 sebesar 21,3% menurun bila dibandingkan Tahun 2013 sebanyak 36,29%. Hasil studi pendahuluan yang dilakukan banyak ibu nifas menjawab tidak mengetahui tentang pijat oksitosin. Metode : Jenis penelitian ini menggunakan deskriftif. Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh ibu nifas di pada 2 januari 2021 sehingga pengambilan sampel dengan metode total sampling yaitu 30 responden dengan alat pengumpulan data berupa kuesioner. Hasil : Hasil penelitian menunjukan bahwa pengetahuan ibu Tentang Pijat Oksitosin sebagian besar dikategorikan kurang, yaitu sejumlah 18 responden (60.0%), dan berpengetahuan cukup sejumlah 3 responden (10.0%). Sebagian besar pengetahuan ibu kurang, dikarenakan ibu dengan tingkat pendidikan SMA sebanyak 23 responden (76,7%), Selain itu, sebagian besar ibu bekerja sebanyak 16 responden (53.3%). Simpulan : Hasil Penelitian dapat disimpulkan bahwa sebagian besar ibu nifas tentang pijat oksitosin berpengetahuan kurang (60.0%).
Menurut data profil kesehatan Indonesia 2016 tentang cakupan ASI eksklusif secara nasional pada bayi 0 ? 5 bulan sebesar 54,0% dan bayi sampai usia enam bulan adalah sebesar 29,5%. Sedangkan di Dinas Kesehatan Kabupaten Semarang Tahun 2014 Cakupan bayi yang di beri ASI eksklusif di Kabupaten Semarang Tahun 2014 sebesar 21,3% menurun bila dibandingkan Tahun 2013 sebanyak 36,29%. Hasil studi pendahuluan yang dilakukan banyak ibu nifas menjawab tidak mengetahui tentang pijat oksitosin. Metode : Jenis penelitian ini menggunakan deskriftif. Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh ibu nifas di pada 2 januari 2021 sehingga pengambilan sampel dengan metode total sampling yaitu 30 responden dengan alat pengumpulan data berupa kuesioner. Hasil : Hasil penelitian menunjukan bahwa pengetahuan ibu Tentang Pijat Oksitosin sebagian besar dikategorikan kurang, yaitu sejumlah 18 responden (60.0%), dan berpengetahuan cukup sejumlah 3 responden (10.0%). Sebagian besar pengetahuan ibu kurang, dikarenakan ibu dengan tingkat pendidikan SMA sebanyak 23 responden (76,7%), Selain itu, sebagian besar ibu bekerja sebanyak 16 responden (53.3%). Simpulan : Hasil Penelitian dapat disimpulkan bahwa sebagian besar ibu nifas tentang pijat oksitosin berpengetahuan kurang (60.0%).
File :
S1_152191078_Artikel - Asri Ainun Habibie.pdf
S1_152191078_Lembar Pengesahan Artikel - Asri Ainun Habibie.pdf
S1_152191078_Daftar Pustaka - Asri Ainun Habibie.pdf
S1_152191078_Skripsi Lengkap - Asri Ainun Habibie.pdf
S1_152191078_Halaman Judul - Asri Ainun Habibie.pdf
S1_152191078_Lampiran Depan - Asri Ainun Habibie.pdf
S1_152191078_Abstrak - Asri Ainun Habibie.pdf
S1_152191078_BAB I - Asri Ainun Habibie.pdf
S1_152191078_BAB II - Asri Ainun Habibie.pdf
S1_152191078_BAB III - Asri Ainun Habibie.pdf
S1_152191078_BAB IV - Asri Ainun Habibie.pdf
S1_152191078_BAB V - Asri Ainun Habibie.pdf
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
