KAJIAN AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK DAUN SIRSAK (Annona Muricata L.) DENGAN METODE DPPH (1,1-diphenyl-2-picrylhydrazyl)
Total View This Week0

Institusion

Universitas Ngudi Waluyo

Author

Anggita Saputri, Rina
Pujiastuti, Anasthasia

Subject

RS Pharmacy and materia medica 

Datestamp

2021-08-30 03:46:07 

Abstract :
Latar belakang : Antioksidan adalah senyawa yang bertugas untuk mensuplai radikal hidrogen dan akseptor radikal bebas sehingga dapat menunda inisiasi pembentukan radikal bebas. Antioksidan dikelompokkan menjadi dua kategori yaitu antioksidan sintetik dan antioksidan alami. Daun sirsak (Annona muricata L.) digunakan karena diduga memiliki potensi antioksidan alami yang cukup kuat. Tujuan penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antioksidan ekstrak daun sirsak (Annona muricata L.) dengan metode DPPH dan senyawa yang berpotensi sebagai antioksidan. Metode : Studi pustaka ini dengan metode studi literatur menggunakan data sekunder dari artikel penelitian kemudian membandingkan aktivitas antioksidan daun sirsak. Hasil : .Hasil penelitian menjukan bahwa tidak selalu daun sirsak mempunyai aktivitas antioksidan kategori sangat kuat ditunjukkan pada artikel kelima ekstrak fraksi etil asetat dengan nilai IC50 sebesar 435,36 menunjukkan aktivtas antioksidan sangat lemah. adanya aktivitas antioksidan diantara lima artikel diantaranya adalah ekstrak etanol daun sirsak dari Makassar memiliki nilai IC50 sebesar 1,380 ppm, ekstrak fraksi n-butanol daun sirsak (Annona muricata L.) dengan nilai IC50 sebesar 14,8 ppm, hasil ekstrak fraksi kloroform daun sirsak (Annona muricata L.) dengan nilai IC50 sebesar 10,7 ppm. ekstrak etanol daun sirsak (Annona muricata L.) memiliki aktivitas antioksidan sangat kuat dengan nilai IC50 sebesar 0,16 ppm dan didapat nilai IC50 pada ekstrak fraksi etanol daun sirsak (Annona muricata L.) sebesar 35,51 ppm. Simpulan : Ekstrak daun sirsak (Annona muricata L.) memiliki aktivitas antiosidan. Hasil aktivitas antioksidan ekstrak daun sirsak memiliki tingkat antioksidan yang berbeda-beda walaupun termasuk dalam kategori kuat yang ditunjukan nilai IC50 kurang dari 50%. pada Senyawa yang berpotensi sebagai antioksidan pada daun sirsak adalah senyawa flavonoid, saponin, fenolik dan alkaloid. Kata Kunci : Daun Sirsak, Antioksidan, DPPH, IC50 

File :
HALAMAN JUDUL_050117A092_S1FARMASI - rina Anggita.pdf
LAMPIRAN DEPAN_050117A092_S1FARMASI - rina Anggita.pdf
LAMPIRAN BELAKANG 1_050117A092_S1FARMAS - rina Anggita.pdf
SKRIPSI LENGKAP 1_050117A092_S1FARMASI - rina Anggita.pdf
LEMBAR PENGESAHAN_050117A092_S1FARMASI - rina Anggita.pdf
ABSTRAK_050117A092_S1FARMASI - rina Anggita.pdf
BAB I_050117A092_S1FARMASI - rina Anggita.pdf
BAB II_050117A092_S1FARMASI - rina Anggita.pdf
BAB III_050117A092_S1FARMASI - rina Anggita.pdf
BAB IV_050117A092_S1FARMASI - rina Anggita.pdf
BAB V_050117A092_S1FARMASI - rina Anggita.pdf
DAFTAR PUSTAKA_050117A092_S1FARMASI - rina Anggita.pdf