DETAIL DOCUMENT
ANALISIS PERTANGGUNG JAWABAN PIDANA ANAK SEBAGAI PELAKU TINDAK PIDANA TURUT SERTA MELAKUKAN KEKERASAN TERHADAP ANAK PADA PUTUSAN NOMOR: 3/Pid.Sus.Anak/2019/PN.Rbg (STUDI KASUS DI PENGADILAN NEGERI REMBANG)
Total View This Week0
Institusion
Universitas Ngudi Waluyo
Author
Prasetiyo, Prasetiyo
Sacipto, Rian
Subject
K Law (General) 
Datestamp
2021-08-31 03:38:29 
Abstract :
Skripsi ini merupakan studi tentang analisis pertanggung jawaban pidana anak sebagai pelaku tindak pidana turut serta melakukan kekerasan terhadap anak studi kasus di Pengadilan Negeri Rembang. Pada penelitian ini,metode yang digunakan adalah yuridis normatif. Peneliti melakukan penelitian dengan merangkum,menyalin dan mengutip dari berbagi sumber untuk mencari jawaban atas persoalan dalam pokok persoalan pertanggung jawaban pidana anak sebagai pelaku tindak pidana turut serta melakukan kekerasan terhadap anakPertanggung jawaban pidana adalah suatu bentuk bagian dalam proses hukum pidana untuk menentukan seorang tersangka atau terdakwa dapat atau tidak dapat dipidana. Anak yang melakukan tindak pidana atau yang disebut anak berkonflik dengan hukum pengaturannya sesuai dengan undang-undang ialah implementasi dari asas lex speciallis derogat leg generalis. Didalam undang-Undang nomor 11 Tahun 2012 secara tegas dinyatakan bahwa anak yang berhadapan dengan hukum wajib diupayakan diversi. Upaya proses penaganan anak yang berkonflik dengan hukum secara sosiologis agar bukan pada pembalasan atas perbuatan anak,namun dengan pendekatan keadilan restorasi (Restorative Justice) melalui pelaksanaan diversi. Diversi merupakan cara atau proses pengalihan penanganan perkara anak dari dalam pengadilan keluar penadilan dengan melibatkan korban,pelaku,saksi,orang tua/wali,balai pemasyarakatan serta lembaga lain yang terkait. Pemidanaan anak melaui pidana pengawasan yang dalam pelaksanaan dilakukan oleh orang tuanya merupakan suatu bentuk keadilan restorasi (Restorative Justice) sehingga anak mendapatkan pemulihan perikelakuannya dengan binaan oleh orang tuanya agar anak tidak dirampas kemerdekaannya sehingga anak dapat tumbuh dan berkembang menjadi anak baik. 
Institution Info

Universitas Ngudi Waluyo