Abstract :
Epidemi penyakit coronavirus (COVID-19) 2019 adalah
keadaan darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional dan
menimbulkan tantangan bagi ketahanan psikologis. Data penelitian diperlukan
untuk mengembangkan strategi berbasis bukti untuk mengurangi dampak
psikologis dan gejala kejiwaan yang merugikan selama epidemi. Penelitian ini
mengungkap tentang kondisi anxiety yang dialami oleh remaja pada masa
pandemic COVID-19. Maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan
metode literature review dengan beberapa artikel-artikel penelitian yang sudah
dilakukan sebelumnya.
Metode : Metode penelitian ini menggunakan pendekatan systematic review yang
berfokus pada pertanyaan spesifik dan menggunakan metode ilmiah eksplisit
yaitu pencarian artikel atau jurnal menggunakan keyword dan boolean operator
(AND, OR dan NOT),yang digunakan untuk memperluas atau menspesifikasikan
pencarian.
Hasil : Menunjukan bahwa sebagian besar responden memiliki kecemasan
berdasarkan faktor yang mempengaruhi, penelitian ini terdapat hubungan antara
pengetahuan dengan tingkat kecemasan remaja. Hal ini dipengaruhi oleh
minimnya pengetahuan remaja tentang covid-19. Serta tingkat anxiety remaja
(54%) berada pada kategori tinggi. Hal ini kemungkinan besar disebabkan karena
kurangnya informasi yang diperoleh remaja terkait dengan pandemi covid-19.
Saran : Perlu mengantisipasi dan mengontrol agar tingkat kecemasan dapat
menurun setelah diketahui faktor pemicu kecemasan, dengan memperbanyak
informasi tentang covid-19 diharapkan dapat memperhatikan dan memberikan
edukasi secara merata melalui Satgas Covid-19. Layanan yang dapat diberikan
kepada remaja untuk menurunkan tingkat anxiety dalam masa pandemic covid-19
adalah layanan konseling individual, bimbingan dan konseling kelompok.