Abstract :
Dunia telah digemparkan berbagai pemberitaan yang berisi
informasi tentang pandemi Covid- 19 yang terjadi pada akhir tahun 2019 di
Wuhan China. Covid-19 merupakan jenis virus yang menyerang saluran
pernafasan. Kondisi yang rentan ini terjadi pada anak dan remaja. Anak-anak dan
remaja tidak lepas dari dampak kebijakan pembatasan penyebaran virus melalui
sistem pembalajaran jarak jauh atau daring. Ruang gerak yang terbatas dan
minimnya interaksi dengan teman sebaya selama masa pandemi mengakibatkan
kecemasan.
Tujuan : Mengetahui gambaran tingkat kecemasan pada anak dan remaja terkait
dengan pandemi covid-19.
Metode : Desain menggunakan literature review atau tinjauan pustaka dengan
pendekatan systematic review. Sumber data berupa artikel yang menggunakan
database pencarian (Google Schoolar, PubMed dan Proquest) menggunakan 5
artikel nasional dan internasional yang bersifat kuantitatif yang sudah terindeks
secara valid oleh Sinta, Scopus dan DOAJ.
Hasil : Hasil Tingkat kecemasan pada anak dan remaja terkait pandemi covid-19
paling banyak adalah pada anak kecemasan sedang hingga berat 21% menurut
NRS dan 19,4% menurut CAQ dan tingkat kecemasan berat pada remaja yaitu
mahasiswa. Faktor yang menyebabkan tingkat kecemasan tinggi pada remaja dan
anak pada masa pandemi covid-19 adalah jenis kelamin, usia, pendidikan dan
pengetahuan.
Saran : Keluarga dapat mengantisipasi dan mengontrol agar tingkat kecemasan
pada anak dan remaja dapat menurun setelah diketahui faktor pemicu kecemasan,
selain itu keluarga bisa menjadi pembimbing untuk anak dan remaja