Hubungan Perilaku Seksual Pranikah Dengan Pernikahan Usia Dini Di Wilayah Kerja Puskesmas Long Ikis Kabupaten Paser
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Ngudi Waluyo
Author
Sari, Islami Rantika
Subject
RG Gynecology and obstetrics
Datestamp
2024-11-11 01:32:30
Abstract :
Latar Belakang: Pernikahan dini atau kawin muda adalah pernikahan yang dilakukan oleh pasangan berusia dibawah 19 tahun. Pernikahan dini merupakan sebuah pernikahan dibawah umur yang dapat dikatakan memiliki persiapan yang bisa dikatakan belum maksimal secara fisik, psikologis, maupun ekonomi. Salah satu faktor pernikahan dini yaitu perilaku seks bebas yang didorong oleh hasrat seksual, mulai dari perasaan tertarik, berkencan, bercumbu dan bersenggama. Di kalimantan timur (Kaltim) angka pernikahan usia dini masih di atas rata-rata nasional, yakni sebesar 12,4 persen dan di Kabupaten Paser, angka pernikahan di bawah umur juga masih terbilang tinggi, bahkan sempat menempati posisi pertama di Kaltim pada Agustus 2022. Diungkapkan, sepanjang 2022 terdapat 158 anak di Paser menikah dini. Terdapat data catin di wilayah kerja Puskesmas Long Ikis pada tahun 2023 berjumlah 346 pasangan. Hasil wawancara dengan 10 pasangan baru menikah mengenai perilaku seksual diperoleh 6 orang pernah bergandengan tangan, berpelukan dan membelai. Sedangkan 4 orang pernah bergandengan tangan, berpelukan, membelai dan berciuman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan perilaku seksual pranikah dengan pernikahan usia dini di Wilayah Kerja Puskesmas Long Ikis Kabupaten Paser. Metode: Jenis penelitian menggunakan penelitian kuantitatif dengan desain penelitian deskriptif korelasional dengan pendekatan cross sectional Populasi penelitian adalah pasangan di Wilayah Kerja Puskesmas Long Ikis Kabupaten Paser dan teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling sebanyak 78 orang. Pengumpulan data menggunakan lembar kuesioner. Analisis data adalah analisis univariat dan analisis bivariat menggunakan uji chi square (?2). Hasil: Gambaran perilaku seksual pranikah di Wilayah Kerja Puskesmas Long Ikis Kabupaten Paser sebagian besar dengan kategori kelompok beresiko ringan yaitu 57 orang (73,1%). Gambaran pernikahan usia dini di Wilayah Kerja Puskesmas Long Ikis Kabupaten Paser sebagian besar dengan kategori ya yaitu 41 orang (52,6%). Hasil uji statistik chi square (?2) diperoleh ? value (0,043) < ? (0,05) menunjukkan bahwa Ha diterima. Simpulan: Terdapat hubungan antara perilaku seksual pranikah dengan pernikahan usia dini di Wilayah Kerja Puskesmas Long Ikis Kabupaten Paser.
Latar Belakang: Pernikahan dini atau kawin muda adalah pernikahan yang dilakukan oleh pasangan berusia dibawah 19 tahun. Pernikahan dini merupakan sebuah pernikahan dibawah umur yang dapat dikatakan memiliki persiapan yang bisa dikatakan belum maksimal secara fisik, psikologis, maupun ekonomi. Salah satu faktor pernikahan dini yaitu perilaku seks bebas yang didorong oleh hasrat seksual, mulai dari perasaan tertarik, berkencan, bercumbu dan bersenggama. Di kalimantan timur (Kaltim) angka pernikahan usia dini masih di atas rata-rata nasional, yakni sebesar 12,4 persen dan di Kabupaten Paser, angka pernikahan di bawah umur juga masih terbilang tinggi, bahkan sempat menempati posisi pertama di Kaltim pada Agustus 2022. Diungkapkan, sepanjang 2022 terdapat 158 anak di Paser menikah dini. Terdapat data catin di wilayah kerja Puskesmas Long Ikis pada tahun 2023 berjumlah 346 pasangan. Hasil wawancara dengan 10 pasangan baru menikah mengenai perilaku seksual diperoleh 6 orang pernah bergandengan tangan, berpelukan dan membelai. Sedangkan 4 orang pernah bergandengan tangan, berpelukan, membelai dan berciuman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan perilaku seksual pranikah dengan pernikahan usia dini di Wilayah Kerja Puskesmas Long Ikis Kabupaten Paser. Metode: Jenis penelitian menggunakan penelitian kuantitatif dengan desain penelitian deskriptif korelasional dengan pendekatan cross sectional Populasi penelitian adalah pasangan di Wilayah Kerja Puskesmas Long Ikis Kabupaten Paser dan teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling sebanyak 78 orang. Pengumpulan data menggunakan lembar kuesioner. Analisis data adalah analisis univariat dan analisis bivariat menggunakan uji chi square (?2). Hasil: Gambaran perilaku seksual pranikah di Wilayah Kerja Puskesmas Long Ikis Kabupaten Paser sebagian besar dengan kategori kelompok beresiko ringan yaitu 57 orang (73,1%). Gambaran pernikahan usia dini di Wilayah Kerja Puskesmas Long Ikis Kabupaten Paser sebagian besar dengan kategori ya yaitu 41 orang (52,6%). Hasil uji statistik chi square (?2) diperoleh ? value (0,043) < ? (0,05) menunjukkan bahwa Ha diterima. Simpulan: Terdapat hubungan antara perilaku seksual pranikah dengan pernikahan usia dini di Wilayah Kerja Puskesmas Long Ikis Kabupaten Paser.
File :
Abstrak - Islami Rantika Sari.pdf
Lampiran Depan New - Islami Rantika Sari.pdf
LAMPIRAN - Islami Rantika Sari.pdf
HALAMAN PENGESAHAN artikel ISLAMI - Islami Rantika Sari.pdf
LEMBAR KONSULTASI PA - Islami Rantika Sari.pdf
Skripsi Islami Rantika Sari new - Islami Rantika Sari.pdf
HALAMAN JUDUL - Islami Rantika Sari.pdf
BAB I - Islami Rantika Sari.pdf
BAB II - Islami Rantika Sari.pdf
BAB III - Islami Rantika Sari.pdf
BAB IV - Islami Rantika Sari.pdf
BAB V - Islami Rantika Sari.pdf
DAFTAR PUSTAKA - Islami Rantika Sari.pdf
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
