Abstract :
Minyak tamanu dan minyak zaitun (MTMZ) memiliki
kandungan flavonoid berfungsi sebagai antioksidan. Pada penelitian ini, MTMZ
dimanfaatkan dalam bentuk sediaan kosmetik bibir yaitu lip balm. Lip balm
berbahan dasar lilin, lemak dan minyak yang berfungsi untuk melindungi dan
melembapkan bibir pecah-pecah atau kering. Tujuan penelitian ini untuk
mengevaluasi pengaruh konsentrasi MTMZ terhadap sifat fisik, uji stabilitas
(cycling test) serta aktivitas antioksidan dalam sediaan lip balm.
Metode: Sediaan lip balm MTMZ dibuat 3 formula dengan konsentrasi FI
(10%:15%), FII (12,5%:12,5%) dan FIII (15%:10%), dilakukan uji sifat fisik
(organoleptik, homogenitas, pH dan titik lebur), uji stabilitas (cycling test) dan
mengukur aktivitas antioksidan sediaan dengan metode DPPH dan parameter IC 50 .
Data dianalisis menggunakan SPPS dengan uji Anova dan untuk membandingkan
data sebelum dan sesudah penyimpanan digunakan Paired Samples T Test.
Hasil: Hasil uji oragnoleptis, ketiga sediaan memiliki warna putih tulang, bau
khas minyak tamanu dan tekstur lembut. Uji homogenitas, ketiga sediaan
menunjukkan hasil yang homogen. Rata-rata hasil uji pH FI-FIII (6,07±0,25 -
6,15±0,07). Hasil analisis statistik Anova (0,241). Rata-rata hasil uji titik lebur FI-
FIII (51,1±0,20 - 51,9±0,10). Hasil analisis statistik Anova (0,010). Hasil uji
stabilitas sediaan lip balm tidak stabil dengan mengalami penurunan tekstur, pH
dan titik lebur setelah cycling test. Rata-rata nilai IC 50 FI-FIII berturut-turut adalah
154,25 ppm; 150,51 ppm dan 127,33 ppm. Hasil analisis statistik Anova (0,000)
yang berarti berbeda signifikan.
Kesimpulan: Konsentrasi MTMZ tidak berpengaruh terhadap sifat fisik sediaan
lip balm meliputi organoleptis, homogenitas dan pH, tetapi berpengaruh terhadap
titik lebur dan uji stabilitas (cycling test) serta aktivitas antioksidan dalam sediaan
lip balm MTMZ.