DETAIL DOCUMENT
Pengaruh Pemberian Aromaterapi Lemon Dalam Mengurangi Emesis Gravidarum Pada Ibu Hamil Trimester 1 Di Tpmb Dewi Yustianti,S.Tr.Keb Kabupaten Lampung Selatan Tahun 2023
Total View This Week0
Institusion
Universitas Ngudi Waluyo
Author
Indarti, Anisa
Subject
RG Gynecology and obstetrics 
Datestamp
2024-11-11 01:25:41 
Abstract :
Kehamilan merupakan masa yang dimulai dari konsepsi sampai lahirnya janin. Lamanya hamil normal adalah 280 hari (40 minggu atau 9 bulan 7 hari). Kehamilan ini dibagi atas 3 trimester yaitu; kehamilan trimester pertama mulai 0- 14 minggu, kehamilan trimester kedua mulai 14-28 minggu, dan kehamilan trimester ketiga mulai 28-42 minggu. Terjadinya kehamilan menimbulkan perubahan hormonal pada wanita karena adanya peningkatan hormon estrogen, progesteron dan dikeluarkanya HCG, hormon-hormon inilah yang menyebabkan emesis gravidarum. Emesis gravidarum merupakan keluhan umum pada kehamilan trimester pertama. Salah satu penatalaksanaan untuk mengurangi emesis gravidarum terapi non-farmakologis adalah dengan pemberian aromaterapi lemon. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh aromaterapi lemon dalam mengurangi emesis gravidarum Di TPMB Dewi Yustianti, S.Tr.Keb Kabupaten Lampung Selatan. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Pre-eksperimental dengan menggunakan rancangan one Group Pretest-posttest design. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 24 orang responden dan pengumpulan data menggunakan lembar ceklist PUQE-24. Metode analisis data yang digunakan yaitu Paired sample T-test. Hasil uji Paired sample T-test diperoleh nilai signifikansi sebesar 0,000, sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh aromaterapi terhadap penurunan emesis gravidarum pada ibu hamil trimester 1 di TPMB Dewi Yustiantin,S.Tr.Keb Kabupaten Lampung Selatan. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah terdapat pengaruh aromaterapi lemon dalam mengurangi emesis gravidarum pada ibu hamil trimester 1. Diharapkan bagi tempat praktik mandiri bidan bisa dijadikan bahan masukan dalam penanggulanagan pengobatan nonfarmakologi khususnya pemberian aromaterapi lemon dalam mengurangi emesis gravidarum. 
Institution Info

Universitas Ngudi Waluyo