DETAIL DOCUMENT
HUBUNGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DENGAN KEJADIAN PNEUMONIA PADA BALITA DI PUSKESMAS BERGAS KABUPATEN SEMARANG
Total View This Week0
Institusion
Universitas Ngudi Waluyo
Author
Karunia Arum Narwastu, Hanna
Wijayanti, Fiki
Suwanti, Suwanti
Subject
RT Nursing 
Datestamp
2020-04-02 01:50:10 
Abstract :
Latar Belakang : Pneumonia adalah penyakit infeksi akut yang mengenai jaringan paru-paru (alveoli), dengan gejala batuk pilek yang disertai nafas sesak atau nafas cepat. Meningkatnya persentase penderita pneumonia mengindikasikan lemahnya pertahanan sistem kekebalan tubuh balita. Banyak faktor yang dapat meningkatkan risiko terkena pneumonia, salah satunya adalah pemberian air susu ibu (ASI) tidak secara eksklusif. Data di Puskesmas Bergas diperoleh bulan Januari ? September 2018 jumlah penduduk balita 3.828 anak dimana kejadian pneumonia balita sebanyak 89 (2,32%) kasus. Metode : Jenis penelitian deskriptif korelasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu yang memeiksakan balitanya di Puskesmas Bergas Kabupaten Semarang pada tanggal 24 Juni ? 22 Juli 2019 dengan kuota yang di butuhkan sebanyak 92 responden.Teknik Sampling dalam penelitian ini menggunakan accidental sampling. Instrumen yang digunakan kuesioner. Analisis data dinyatakan dalam bentuk distribusi frekuensi dan persentase. Hasil : Sebagian besar ibu memberikan ASI eksklusif sebanyak 55 responden (59,8%) dan tidak memberikan ASI eksklusif sebanyak 37 responden (40,2%). Sebagian besar balita tidak pneumonia sebanyak 75 responden (81,5%) dan pneumonia sebanyak 17 responden (18,5%). Ada hubungan yang signifikan antara pemberian ASI eksklusif dengan kejadian pneumonia pada balita di Puskesmas Bergas Kabupaten Semarang dengan nilai p=0,011. Saran : Orang tua balita diharapkan memberikan ASI secara eksklusif kepada anaknya untuk mencgah terjadinya pneumonia pada balita 
Institution Info

Universitas Ngudi Waluyo