Institusion
Universitas Ngudi Waluyo
Author
Eka Radiyani, Oktavia
Alfan Afandi, Afandi
Ita Puji, Lestari
Subject
RA Public aspects of medicine
Datestamp
2020-04-03 03:36:46
Abstract :
Latar Belakang: Anak kebutuhan disabilitas merupakan anak yang memiliki risiko untuk mengalami penyakit kronis, gangguan perkembangan, gangguan emosional, kelainan atau cacat fisik serta membutuhkan pelayanan kesehatan yang lebih dari anak pada umumnya.Data dinas social tahun 2015 di Kota Semarang adalah 184.451 jiwa. Data anak mengalami kesulitan mengurus diri sendiri sejumlah 10.297. Keterbatasan ini membutuhkan perhatian terutama dari keluarga.Di SDLB Bina Putera sebagian besar siswanya masih bergantung pada orangtuanya untuk melakukan aktifitas sehari-harinya terutama dalam melakukan personal hygenenya.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran Personal Hygene pada anak disabilitas di SDLB Bina Putera Kecamatan Ambarawa Kabupaten Semarang.
Metode: Jenis desain penelitian ini yaitu deskriptif Observasional dengan rancangan cross sectional.Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling.Populasi dalam penelitian ini siswa di SDLB Bina Putera yang berjumlah 35 orangtua dan siswa disabilitas berjumlah 33 siswa.Analisis data yang digunakan menggunakan kuesioner dan lembar observasi.
Hasil: Kebersihan kulit sehat sebanyak (94,3%), kebersihan tangan sudah baik (8,6%), kebersihan kuku tidak sehat (51,4%) terdapat panjang kuku dan ada kotoran dibawah kuku, kebersihan rambut sehat (91,4%), kebersihan gigi tidak sehat terdapat karies gigi,plak gigi dan karang gigi, siswa memiliki mata sehat, dan siswa memiliki kebersihan telinga sehat (94,3%).
Simpulan : Gambaran Personal Hygene anak disabilitas di SDLB Bina Putera Kecamatan Ambarawa Kabupaten Semarang memiliki kebersihan kuku dan gigi tidak sehat