DETAIL DOCUMENT
EVALUASI KETEPATAN DOSIS ANTIDIABETIKA ORAL PADA PASIEN DIABETES MELLITUS TIPE 2 DENGAN PENYAKIT PENYERTA DI INSTALASI RAWAT INAP RUMAH SAKIT ISLAM SULTAN AGUNG SEMARANG PERIODE 2018
Total View This Week0
Institusion
Universitas Ngudi Waluyo
Author
NURUL ROHMAH, TANTRI
Hasani Furdiyanti, Nova
Oktianti, Dian
Subject
R Medicine (General) 
Datestamp
2020-04-15 02:41:36 
Abstract :
Ketepatan pengobatan sangat diperlukan untuk keberhasilan terapi pasien diabetes mellitus tipe 2. Ketidaktepatan dosis dapat menyebabkan kegagalan terapi atau bahkan menimbulkan efek yang tidak diinginkan pada pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi ketepatan dosis antidiabetika oral pada pasien diabetes mellitus tipe 2 dengan penyakit penyerta di Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang periode 2018. Metode Penelitian : Penelitian ini merupakan penelitian non eksperimental dengan rancangan deskriptif. Cara mengumpulkan data dilakukan secara retrospektif, dengan mengambil data rekam medik pasien sebesar 80 sampel. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif berdasarkan parameter dosis obat terlalu rendah, dosis obat terlalu tinggi, frekuensi dosis kurang sering dan frekuensi dosis terlalu sering. Hasil : Kelompok penyakit penyerta paling banyak terjadi pada jenis penyakit DM Tipe 2 dan Hipertensi sebesar 32,50%. Jenis obat antidiabetika tunggal dan di kombinasi yang paling banyak digunakan adalah Glimepirid sebesar 31,70% dan kombinasi Metformin dengan Glimepirid sebesar 70,60%. Ketepatan dosis dan frekuensi antidiabetika tunggal dan kombinasi masing-masing sebesar 96,80% dan 100%. Ketidaktepatan terjadi pada penggunaan Metformin sebanyak 2 kasus. Simpulan : Kasus ketidaktepatan dosis dan frekuensi (dosis rendah dan frekuensi kurang) obat antidiabetika tunggal sebesar 3,20%, sedangkan pada penggunaan obat antidiabetika kombinasi tidak ditemukan kasus ketidaktepatan dosis yaitu 0%. 
Institution Info

Universitas Ngudi Waluyo