EVALUASI KETEPATAN DOSIS BISOPROLOL PADA PASIEN RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT ISLAM SULTAN AGUNG SEMARANG PERIODE 2018
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Ngudi Waluyo
Author
KHOTIMAH, SITI
Hasani Furdiyanti, Nova
Dyahariesti, Niken
Hasani Furdiyanti, Nova
Dyahariesti, Niken
Subject
R Medicine (General)
Datestamp
2020-05-06 02:30:09
Abstract :
Bisoprolol merupakan antagonis ?-1-adrenoreseptor kardioselektif, yang mana secara selektif dan kompetitif dalam menghambat stimulasi katekolamin (adrenalin) reseptor ?-1. Efektivitas bisoprolol dapat diketahui dengan cara mengevaluasi ketepatan dosis bisoprolol berdasarkan Drug Information Handbook (2015). Metode: Penelitian dilakukan secara noneksperimental, dengan rancangan analisis yang digunakan yaitu menggunakan metode deskriptif. Data yang diperoleh dari penelusuran rekam medik pasien secara retrospektif dan sampel memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Hasil: Terdapat 37 (41,11%) pasien laki ? laki dan 53 (58,89%) pasien perempuan yang mendapatkan terapi bisoprolol. Dari 90 pasien tersebut, sebanyak 89 pasien (98,89%) mendapatkan terapi bisoprolol tepat dosis, dan 1 pasien (1,11%) mendapatkan terapi bisoprolol tidak tepat dosis. Simpulan: Ketepatan dosis terapi bisoprolol berdasarkan Drug Information Handbook 2015 yaitu sebanyak 89 pasien (98,89%). Ketidaktepatan dosis bisoprolol sebanyak 1 pasien (1,11%).
Bisoprolol merupakan antagonis ?-1-adrenoreseptor kardioselektif, yang mana secara selektif dan kompetitif dalam menghambat stimulasi katekolamin (adrenalin) reseptor ?-1. Efektivitas bisoprolol dapat diketahui dengan cara mengevaluasi ketepatan dosis bisoprolol berdasarkan Drug Information Handbook (2015). Metode: Penelitian dilakukan secara noneksperimental, dengan rancangan analisis yang digunakan yaitu menggunakan metode deskriptif. Data yang diperoleh dari penelusuran rekam medik pasien secara retrospektif dan sampel memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Hasil: Terdapat 37 (41,11%) pasien laki ? laki dan 53 (58,89%) pasien perempuan yang mendapatkan terapi bisoprolol. Dari 90 pasien tersebut, sebanyak 89 pasien (98,89%) mendapatkan terapi bisoprolol tepat dosis, dan 1 pasien (1,11%) mendapatkan terapi bisoprolol tidak tepat dosis. Simpulan: Ketepatan dosis terapi bisoprolol berdasarkan Drug Information Handbook 2015 yaitu sebanyak 89 pasien (98,89%). Ketidaktepatan dosis bisoprolol sebanyak 1 pasien (1,11%).
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
