KAJIAN KANDUNGAN FLAVONOID MENGGUNAKAN
SPEKTROFOTOMETRI UV-VIS DARI BERBAGAI EKSTRAK
TANAMAN
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Ngudi Waluyo
Author
NANCY da SILVA, ANTONIA
Resti Erwiyani, Agitya
Kumala Hati, Anita
Resti Erwiyani, Agitya
Kumala Hati, Anita
Subject
RS Pharmacy and materia medica
Datestamp
2020-09-21 07:02:41
Abstract :
Latar Belakang: Tanaman daun cengkeh, daun bawang dayak, daun kajajahi, daun piladang dan daun kanunang memiliki sejumlah senyawa metabolit sekunder. Salah satu senyawa metabolit sekunder yang akan diteliti dalam tanaman-tanaman tersebut yaitu flavonoid. Flavonoid adalah salah satu senyawa polifenol yang memiliki 15 atom karbon dalam inti dasarnya yang tersusun dalam konfigurasi C6-C3-C6. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan kuantitatif flavonoid daun cengkeh (Syzygium aromaticum (L.), daun bawang dayak (Eleutherine palmifolia (L.), daun kepel (Stelechocarpus burahol (Bl.), daun kanunang (Cordia myxa (L.), dan daun piladang (Solenostemon scutellarioides (L). (Eleutherine palmifolia (L.), daun kepel (Stelechocarpus burahol (Bl.), daun kanunang (Cordia myxa (L.), dan daun piladang (Solenostemon scutellarioides (L). Metode: Penelitian ini dilakukan dengan metode meta analisis berdasarkan review artikel. Penyusunan artikel menggunakan 5 artikel dan semua artikel sebagai artikel utama. Analisis untuk menentukan kandungan kuantitatif senyawa flavonoid pada ekstrak daun cengkeh, daun bawang dayak, daun kepel, daun kanunang dan fraksi daun piladang menggunakan metode spektrofotometri UVVis dengan baku pembanding rutin dan kuarsetin sehingga menghasilkan kandungan kuantitatif flavonoid yang berbeda pada setiap tanaman. Hasil: Berdasarkan analisis menggunakan spektrofometri hasil uji kandungan kuantitatif flavonoid pada daun cengkeh sebesar 7,308 % QE, daun bawang dayak sebesar 2,20% QE, daun kepel sebesar 9,8 % QE, daun kanunang sebesar 1,202% QE dan daun piladang sebesar 1,678% QE. Kesimpilan: Hasil uji kandungan kuantitatif flavonoid pada daun cengkeh sebesar 7,308 % RE, daun bawang dayak sebesar 2,20% QE, daun kepel sebesar 9,8 % RE, daun kanunang sebesar 1,202% QE dan daun piladang sebesar 1,678% QE. Kandungan kuantitatif flavonoid terbesar terdapat pada daun kepel 9,8 % QE (quarsetin equivalent) dengan menggunakan baku pembanding kuarsetin. Kata Kunci: Flavonoid, Spektrofotometri UV-Vis, tanaman
Latar Belakang: Tanaman daun cengkeh, daun bawang dayak, daun kajajahi, daun piladang dan daun kanunang memiliki sejumlah senyawa metabolit sekunder. Salah satu senyawa metabolit sekunder yang akan diteliti dalam tanaman-tanaman tersebut yaitu flavonoid. Flavonoid adalah salah satu senyawa polifenol yang memiliki 15 atom karbon dalam inti dasarnya yang tersusun dalam konfigurasi C6-C3-C6. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan kuantitatif flavonoid daun cengkeh (Syzygium aromaticum (L.), daun bawang dayak (Eleutherine palmifolia (L.), daun kepel (Stelechocarpus burahol (Bl.), daun kanunang (Cordia myxa (L.), dan daun piladang (Solenostemon scutellarioides (L). (Eleutherine palmifolia (L.), daun kepel (Stelechocarpus burahol (Bl.), daun kanunang (Cordia myxa (L.), dan daun piladang (Solenostemon scutellarioides (L). Metode: Penelitian ini dilakukan dengan metode meta analisis berdasarkan review artikel. Penyusunan artikel menggunakan 5 artikel dan semua artikel sebagai artikel utama. Analisis untuk menentukan kandungan kuantitatif senyawa flavonoid pada ekstrak daun cengkeh, daun bawang dayak, daun kepel, daun kanunang dan fraksi daun piladang menggunakan metode spektrofotometri UVVis dengan baku pembanding rutin dan kuarsetin sehingga menghasilkan kandungan kuantitatif flavonoid yang berbeda pada setiap tanaman. Hasil: Berdasarkan analisis menggunakan spektrofometri hasil uji kandungan kuantitatif flavonoid pada daun cengkeh sebesar 7,308 % QE, daun bawang dayak sebesar 2,20% QE, daun kepel sebesar 9,8 % QE, daun kanunang sebesar 1,202% QE dan daun piladang sebesar 1,678% QE. Kesimpilan: Hasil uji kandungan kuantitatif flavonoid pada daun cengkeh sebesar 7,308 % RE, daun bawang dayak sebesar 2,20% QE, daun kepel sebesar 9,8 % RE, daun kanunang sebesar 1,202% QE dan daun piladang sebesar 1,678% QE. Kandungan kuantitatif flavonoid terbesar terdapat pada daun kepel 9,8 % QE (quarsetin equivalent) dengan menggunakan baku pembanding kuarsetin. Kata Kunci: Flavonoid, Spektrofotometri UV-Vis, tanaman
File :
Abstrak - Nancy Dasilva.pdf
LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN - Nancy Dasilva.pdf
Daftar Pustaka - Nancy Dasilva.pdf
SKRIPSI LENGKAP - Nancy Dasilva.pdf
Cover - Nancy Dasilva.pdf
Lampiran depan - Nancy Dasilva.pdf
Abstrak - Nancy Dasilva_2.pdf
BAB I - Nancy Dasilva.pdf
BAB II - Nancy Dasilva.pdf
BAB III - Nancy Dasilva.pdf
BAB IV - Nancy Dasilva.pdf
BAB V - Nancy Dasilva.pdf
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
