Evaluasi Tata Letak (Lay Out) Fasilitas Produksi Dalam Meningkatkan Efisiensi Kerja Menggunakan Metode ARC (Activity Relationship Chart) di UKM Pengrajin Kayu Milik Bapak Haji Saiful Khojin Pada Kota Batu Jawa Timur
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Tribhuwana Tungga Dewi
Author
Yoga, I
Iriani, NI
Budi, CSK
Iriani, NI
Budi, CSK
Subject
Tata Letak (Lay Out), Menaikkan Efisiensi Kerja
Datestamp
2022-05-19 07:24:27
Abstract :
Semakin berkembangnya taraf perekonomian yang terdapat di masa ini membentuk persainganpun tak luput dari sebuah taktik-taktik yang didesain. pada perusahan besar seni manajemen muncul dampak persaingan baik berasal taktik fasilitas, kualitas, kuantitas, pelayanan, promosi serta lain-lain. Bahkan, persaingan jua bisa terjadi di perusahaan mungil mirip CV, UKM serta UMKM, di dalam UKM yg sebagai perhatian adalah layout (rapikan letak) hal ini mungkin acapkali diabaikan. namun, memiliki kegunaannya sangat penting sebab untuk mempermudah atau membentuk efektif serta efisien. Selain, bagi karyawan tata letak pula memiliki manfaat bagi konsumen dan pelanggan, selain tertarik sebab produk yg tersusun rapi pula dapat mempermudah konsumen dan pelanggan dalam memperoleh produk yang diinginkan. Penelitian ini berada pada UKM Pengrajin Kayu di Kecamatan Junrejo Kota Batu, nama pemilik UKM ialah Bapak Haji Saiful Khojin. buat nama UKM tersebut adalah UKM pengrajin kayu milik Bapak Haji Saiful Khojin. Alamatnya Jl. Simpang Trunojoyo dua RT/RW: 001/011, Dusun Rejoso, Desa Junrejo, Kota Batu, Jawa Timur. UKM milik bapak Saiful Khojin menghasilkan produk berasal alat rumah tangga, seperti talenan, cobek dan centong kayu. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif naratif, menggunakan metode ARC (activity relationship chart). Data diperoleh melalui data primer (wawancara, observasi, dokumentasi) serta data sekunder (jurnal serta buku).hal utama dilakukan dalam penelitian ini yaitu melihat proses produksi. Selanjutnya, melihat jarak antar mesin, lalu menentukan masalah. Langkah selanjutnya yaitu mendesain diagram chart atau diagram hubungan kedekatan, berikutnya mendesain layout baru. lalu masukan ke rumus efisiensi dari setiap nilai alur produksi lama ke alur produksi baru, didapat nilai efisiensi, yaitu talenan 0,44%, cobek 36,8 % serta centong kayu -dua,94%.
Semakin berkembangnya taraf perekonomian yang terdapat di masa ini membentuk persainganpun tak luput dari sebuah taktik-taktik yang didesain. pada perusahan besar seni manajemen muncul dampak persaingan baik berasal taktik fasilitas, kualitas, kuantitas, pelayanan, promosi serta lain-lain. Bahkan, persaingan jua bisa terjadi di perusahaan mungil mirip CV, UKM serta UMKM, di dalam UKM yg sebagai perhatian adalah layout (rapikan letak) hal ini mungkin acapkali diabaikan. namun, memiliki kegunaannya sangat penting sebab untuk mempermudah atau membentuk efektif serta efisien. Selain, bagi karyawan tata letak pula memiliki manfaat bagi konsumen dan pelanggan, selain tertarik sebab produk yg tersusun rapi pula dapat mempermudah konsumen dan pelanggan dalam memperoleh produk yang diinginkan. Penelitian ini berada pada UKM Pengrajin Kayu di Kecamatan Junrejo Kota Batu, nama pemilik UKM ialah Bapak Haji Saiful Khojin. buat nama UKM tersebut adalah UKM pengrajin kayu milik Bapak Haji Saiful Khojin. Alamatnya Jl. Simpang Trunojoyo dua RT/RW: 001/011, Dusun Rejoso, Desa Junrejo, Kota Batu, Jawa Timur. UKM milik bapak Saiful Khojin menghasilkan produk berasal alat rumah tangga, seperti talenan, cobek dan centong kayu. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif naratif, menggunakan metode ARC (activity relationship chart). Data diperoleh melalui data primer (wawancara, observasi, dokumentasi) serta data sekunder (jurnal serta buku).hal utama dilakukan dalam penelitian ini yaitu melihat proses produksi. Selanjutnya, melihat jarak antar mesin, lalu menentukan masalah. Langkah selanjutnya yaitu mendesain diagram chart atau diagram hubungan kedekatan, berikutnya mendesain layout baru. lalu masukan ke rumus efisiensi dari setiap nilai alur produksi lama ke alur produksi baru, didapat nilai efisiensi, yaitu talenan 0,44%, cobek 36,8 % serta centong kayu -dua,94%.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
