DETAIL DOCUMENT
Pemanfaatan Daun Tanaman Gamal, Lamtoro, dan Kaliandra dalam Pakan Konsentrat Terhadap Penampilan Kambing Jantan Muda Peranakan Etawa
Total View This Week0
Institusion
Universitas Tribhuwana Tungga Dewi
Author
Bili, M
Marhaeniyanto, E
Susanti, S
Subject
Daun cacahan glirisidia, lamtoro, kaliandra dan pertambahan bobot badan, ukuran tubuh, konversi pakan. 
Datestamp
2022-05-19 07:24:34 
Abstract :
Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemanfaatan daun tanaman gamal, lamtoro, dan kaliandra dengan rasio (1:1:1) sebanyak 30 % pada pakan konsentrat dengan kandungan PK 16,07 %, untuk pemberian pakan basal secara adlibitum dan pemberian konsentrat 0,75 %-1,25 % dari bobot terhadap penampilan kambing jantan muda yang meliputi pertambahan bobot badan, perubahan ukuran tubuh dan konversi pakan. Penelitian dilaksanakan di peternakan rakyat milik bapak Kurdi yang berlokasi di Dusun Prodo, Desa Klampok, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang dan dilanjutkan di Laboratorium Nutrisi dan Makanan Ternak Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya Malang. Penelitian dilaksanakan tanggal 19 September 2020 sampai tanggal 14 Desember 2020. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah percobaan pakan konsentrat dengan bahan baku daun gamal, lamtoro dan kaliandra (1:1:1) 30% pada kambing. Model perhitungan menggunakan rancangan acak kelompok (RAK), terdiri dari empat perlakuan dan empat kelompok sehingga terdapat 16 unit percobaan. Perlakuan yang digunakan meliputi; P1 = pemberian konsentrat 0,75% BB, P2 = pemberian konsentrat 1,00% BB, P3 = pemberian konsentrat 1,25% BB, P4 = pemberian konsentrat 1,50% BB. Hasil penelitian pertambahan bobot badan (PBB) paling tinggi terjadi pada perlakuan P3 dengan rataan 86,79??17,90 g/ekor/hari, Panjang badan (PB) paling tinggi terjadi pada perlakuan P2 dengan rataan 3,00??2,16 m/ekor/hari, tinggi badan (TB) paling tinggi terjadi pada perlakuan P2 dengan rataan 4,25??2,99 m/ekor/hari, lingkar dada (LD) paling tinggi terjadi pada perlakuan P3 dengan rataan 2,25??0,96 m/ekor/hari, dan konversi pakan paling tinggi terjadi pada perlakuan P4 dengan rataan 23,96??2,49. Kesimpulan dari penelitian ini penggunaan konsentrat hijau pada ternak kambing dengan pemberian konsentrat 1,25% dari bobot badan menunjukan rataan konsumsi tercerna tertinggi. 

Institution Info

Universitas Tribhuwana Tungga Dewi