DETAIL DOCUMENT
Perbandingan Sari Jagung Madura Dengan Air Kelapa Terhadap Karakteristik Nata De Corn Serta Analisa Usahanya
Total View This Week0
Institusion
Universitas Tribhuwana Tungga Dewi
Author
Rosi, Abd
Santosa, B.
Tantalu, L.
Subject
Analisa Usaha, Air Kelapa, Sari jagung. 
Datestamp
2021-08-05 01:57:08 
Abstract :
Nata de corn merupakan produk makanan fermentasi yang berasal dari Filipina. Nata merupakan gel yang terapung di permukaan substrat yang dihasilkan oleh bakteri Acetobacter xylinum. Lembaran atau selaput tersebut mengandung 35-62% selulosa (Arviyanti dan Yulimartani, 2009). Ukuran kekenyalan nata ditentukan oleh gaya tekan yang mula-mula menyebabkan deformasi produk, kemudian memecahkan produk setelah produk mengalami deformasi bentuk (Soeharto,1990). Tujuan dari penelitian ini adalah mendapatkan proporsi yang tepat antara sari jagung Madura dengan air kelapa dalam pembuatan nata de corn. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Rekayasa Proses Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang. Laboratorium Gizi Departemen Gizi Kesehatan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga Surabaya. Penelitian dilaksanakan pada bulan Juli-Agustus 2021. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) satu faktor. Faktornya yaitu proporsi antara air kelapa dengan sari jagung. Perlakuan proporsinya sebagai berikut : P1 = air kelapa 90% + sari jagung 10% P2 = air kelapa 80% + sari jagung 20% P3 = air kelapa 70% + sari jagung 30% P4 = air kelapa 60% + sari jagung 40% P5 = air kelapa 50% + sari jagung 50% P6 = air kelapa 40% + sari jagung 60% P7 = air kelapa 30% + sari jagung 70% P8 = air kelapa 20% + sari jagung 80% P9 = air kelapa 10% + sari jagung 90% Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Perlakuan terbaik pada pembuatan nata de corn terdapat pada perlakuan P1 dengan konsentrasi 90% air kelapa dengan 10% sari jagung Madura dengan nilai ketebalan 1,80cm, bobot 211,67%, kadar air 68,97%, serat kasar 1,17%, tekstur 3,28%, Aroma 2,63% dan warna 3,00%. Perhitungan analisa kelayakan usahanya yaitu BEP Unit sebesar 12.720 bungkus/tahun dan BEP Harga yaitu Rp203.530.757,84/tahun. HPP sebesar Rp 13.018(1000 g) dan harga jual sebesar Rp 16.000, keuntungan bersih pertahun sebesar 102. 694.500 dengan R/C Ratio sebesar 1,27, yang artinya menguntungkan dan layak diusahakan karena R/C Ratio >1. 

Institution Info

Universitas Tribhuwana Tungga Dewi