Abstract :
Polimer pada saat sekarang banyak digunakan sebagai material pengganti
logam di dunia industri, karena memiliki beberapa karakteristik yang lebih baik,
seperti, lebih ringan, lebih tahan korosi, dan lebih gampang dibentuk. Produk
dengan kualitas yang bagus ditentukan oleh beberapa faktor, salah satunya adalah
kekasaran permukaan, khususnya pada produk yang berpasangan. Parameter
pemesinan sangat mempengaruhi kualitas dari kekasaran permukaan suatu produk.
Metode yang dilakukan pada penelitian ini adalah proses milling dengan
menggunakan Universal Milling Machine, dan jenis pahat yang digunakan adalah
pahat HSS. Penelitian ini dilakukan dengan memvariasikan putaran spindel,
kecepatan makan, kedalaman potong, dan komposisi campuran Polyeseter?Vinylester Blend (PVB). Hasil pemotongan pada permukaan bendak kerja
dilakukan pengukuran kekasaran permukaan dengan menggunakan SRT Mitutuyo.
Hasil dari penelitian didapatkan nilai kekasaran permukaan yang paling baik adalah
pada parameter kecepatan putaran spindel 400 rpm, kecepatan makan 52
mm/putaran, kedalaman potong 0,15 mm, dan komposisi 60% Polyester pada
material dominan Polyester, sedangkan pada material dominan Vinylester adalah
pada putaran spindel 550 rpm, kecepatan makan 17mm/putaran, kedalaman potong
0,05 mm dan kopmosisi 60% Vinyester.