DETAIL DOCUMENT
ISOLASI SENYAWA METABOLIT SEKUNDER DARI EKSTRAK ETIL ASETAT LICHEN Cladonia rappii (Ach.) Evans DAN UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN SERTA INHIBITOR ENZIM XANTIN OKSIDASE
Total View This Week0
Institusion
Universitas Andalas
Author
Khairunnisa, Assyifa Salva
Subject
R Medicine (General) 
Datestamp
2023-01-20 07:21:09 
Abstract :
Skrining aktivitas antioksidan dan inhibitor enzim Xantin Oksidase serta kajian fitokima dari lichen Sumatera Cladonia rappii yang dikoleksi dari PT. Perkebunan Nusantara Danau kembar, Kabupaten Solok telah dilakukan. Talus kering (328 g) lichen diekstraksi menggunakan etil asetat dan diisolasi dengan metode kromatografi dan rekristalisasi. Dari ekstrak etil asetat didapatkan lima senyawa yaitu CR.1, CR.2, CR.3, CR.4, dan CR.5 yang di karakterisasi dengan metoda spektroskopi yaitu UV, IR, dan LC-MS/MS. Identifikasi senyawa CR.1 dengan spektroskopi Uv-Vis didapatkan ?maks 210,80 nm (0,606); IR terdapat gugus C-H alifatik, C=O karbonil, C=C cincin aromatik dan O-H fenolik; dan LC-MS/MS diketahui senyawa CR.1 merupakan derivat asam hipokonstiktat dilihat dari perolehan fragmennya. Identifikasi senyawa CR.2 dengan spektroskopi Uv-Vis didapatkan ?maks 240,60 nm (0,607); dan dari spektrum LC-MS/MS memiliki rumus molekul C10H10O5 diprediksi sebagai metil hematomat. Identifikasi senyawa CR.3 dengan spektroskopi Uv-Vis didapatkan ?maks 210,20 nm (0,506); IR terdapat gugus C-H alifatik, C=O karbonil, C=C cincin aromatik dan O-H fenolik; dan dari LC-MS/MS memiliki rumus molekul C18H15O7 diprediksi sebagai asam hipokonstiktat. Identifikasi senyawa CR.4 dengan spektroskopi Uv-Vis didapatkan ?maks 201,60 nm (0,810); dan dari LC-MS/MS memiliki rumus molekul C19H16O9 diprediksi sebagai asam protosetrarat. Identifikasi senyawa CR.5 dengan spektroskopi LC-MS/MS memiliki rumus molekul C22H42O5 diprediksi sebagai asam bourgenik. Hasil pengujian antioksidan dengan metode DPPH didapatkan nilai IC50 yaitu 738.0729 ?g/ml sedangkan dari hasil KLT -bioautografi menujukkan 3 spot noda yang aktif dengan nilai Rf 0,88; 0,71 dan 0,63. Pada pengujian inhibitor enzim Xantin Oksidase didapatkan nilai IC50 yaitu 553,5668 ?g/ml., sedangkan dengan KLT- bioautografi, terdapat 5 spot noda yang aktif dengan nilai Rf 0,71; 0,58; 0,52; 0,43; 0,3. Berdasarkan nilai Rf yang dibandingkan antara ekstrak dan senyawa hasil isolasi, seyawa CR.2 dan CR.5 aktif sebagai antioksidan dan senyawa CR.1 dan CR.3 aktif sebagai inhibitor enzim Xantin Oksidase. 
Institution Info

Universitas Andalas