DETAIL DOCUMENT
PROFIL KANDUNGAN KIMIA MINYAK ATSIRI DARI KULIT BUAH DAN DAUN JERUK KASTURI (Citrus microcarpa Bunge) SERTA AKTIVITAS ANTIBAKTERINYA
Total View This Week0
Institusion
Universitas Andalas
Author
Fitri, Yeni
Subject
QR Microbiology 
Datestamp
2022-01-27 07:03:56 
Abstract :
Jeruk merupakan salah satu tanaman yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan dan telah banyak dilaporkan mengenai efek farmakologinya. Salah satu jeruk yang telah dilaporkan memiliki aktivitas antibakteri adalah jeruk kasturi (Citrus microcarpa Bunge). Penelitian ini bertujuan mengetahui profil kandungan kimia dari minyak atsiri kulit buah dan daun jeruk kasturi. Minyak atsiri diisolasi dengan distilasi air dan dianalisis kandungan senyawa kimia dengan GC-MS. Metode yang digunakan untuk menentukan aktivitas antibakteri minyak atsiri adalah metode difusi dan dilusi. Hasil GC-MS menunjukkan komponen utama minyak atsiri pada kulit buah jeruk kasturi adalah D-limonene (29,52%), (R)-(+)-citronellal (13,76%), 3-isopropenyl-5,5-dimethyl-cyclopentene (8,88%), ?-terpinene (7,30%), citronellol (6,90%), dan ?-terpineol (4,61%) sedangkan daun jeruk kasturi terdiri dari citronellal (25,74%), citronellol (12,94%), 3-carene (8,43), dan ?-phellandrene (4,89%). Minyak atsiri kulit buah dan daun jeruk kasturi menunjukkan aktivitas antibakteri pada bakteri MRSA, S. Aureus, S. mutans, P. aeruginosa dan E. Coli. Pada uji aktivitas antibakteri metode difusi menunjukkan minyak atsiri kulit buah memiliki daya hambat sedang sampai kuat sedangkan daun jeruk kasturi memiliki daya hambat kuat-sangat kuat. Pada uji aktivitas antibakteri dilusi menunjukkan MIC terkecil pada minyak atsiri kulit buah adalah konsentrasi 0,39% sedangkan pada minyak atsiri daun adalah konsentrasi 0,2%. Uji aktivitas antibakteri metode difusi dan dilusi menunjukkan bahwa minyak atsiri daun lebih potensial dari pada kulit buah jeruk kasturi. 
Institution Info

Universitas Andalas