Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi lama rawat inap pasien COVID-19. Dalam hal ini variabel tak bebas yang digunakan adalah data lama rawat pasien COVID-19 dengan variabel bebasnya adalah Usia, Jenis Kelamin, Diagnosa Pasien COVID-19, dan Komorbid. Data lama rawat pasien COVID-19 tidak memenuhi asumsi kenormalan
sehingga diatasi dengan pendekatan pendugaan parameter menggunakan metode regresi kuantil Bayesian. Adapun pada metode ini pendugaan parameter diestimasi dengan mengasumsikan bahwa error data berdistribusi Asymmetric Laplace, yang kemudian dibentuk sebagai fungsi likelihoodnya. Pendekatan Bayesian pada regresi kuantil menggunakan MCMC dengan algoritma Gibbs sampling untuk menghasilkan mean posterior. Indikator ketepatan model diperoleh dari perhitungan nilai pseudo R2 tertinggi. Dengan demikian diperoleh bahwa kuantil 0,75 sebagai kuantil terbaik. Setelah nilai estimasi parameter
model regresi kuantil Bayesian diperoleh, maka dilakukan uji kesahihan parameter model menggunakan metode Bootstrap. Penelitian ini menunjukkan
bahwa variabel Komorbid sebagai variabel bebas yang berpengaruh signi?kan
dalam mempengaruhi lama rawat inap pasien COVID-19.