DETAIL DOCUMENT
PARALANGUAGE DI KALANGAN MAHASISWA PRODI BAHASA INGGRIS STAIN BATUSANGKAR: Suatu Kajian Neurolinguistik
Total View This Week0
Institusion
Universitas Andalas
Author
Azza, SuzuasMisyah
Subject
P Philology. Linguistics 
Datestamp
2016-05-28 03:55:46 
Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan bentuk-bentuk paralanguage dan pengaruh paralanguage terhadap aspek bunyi segmental dan suprasegmental serta pengaruhnya terhadap efektifitas komunikasi dalam proses belajar mengajar di kalangan mahasiswa. Untuk mencapai tujuan tersebut maka digunakan pendekatan deskriptif kualitatif dan penghitungan kuantitatif sederhana. Data penelitian ini adalah paralanguage yang terdapat di kalangan mahasiswa bahasa Inggris STAIN Batusangkar. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data adalah simak bebas libat cakap (SLBC) dengan menggunakan teknik rekam dan catat. Metode analisis yang digunakan adalah padan artikulatoris dan agih teknik lesap. Selanjutnya, metode penyajian hasil analisis data menggunakan metode formal dan informal. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan bahwa bentuk paralanguage di kalangan mahasiswa bahasa Inggris dibagi ke dalam empat bentuk bahasa yaitu: (1). bunyi, 2) leksikon, 3) frasa, dan 4) klausa. Paralanguage dalam bentuk bunyi, seperti : bunyi vokal [a], [ǝ], [o], dan bunyi konsonan [m] (83%), (2) Paralanguage dalam leksikon, seperti : where, who, to, your (12%), (3) Paralanguage dalam frasa, seperti: all the dan the food (4 %),(4) Paralanguage dalam klausa, seperti : what come dan what is (3%). Secara segmental, paralanguage tidak mempengaruhi bunyi fonetis pada kata sesudahnya. Namun, secara suprasegmental, paralanguage mempengaruhi panjang-pendeknya (durasi) pengucapan kalimat dan juga kesenyapan atau penghentian setelah paralanguage diujarkan oleh penutur. Munculnya paralanguage dalam tuturan merupakan faktor yang menyebabkan komunikasi menjadi kurang efektif. Kata kunci: paralanguage, bentuk, segmental, suprasegmental 
Institution Info

Universitas Andalas