Hubungan Pola Makan dan Penyakit Infeksi dengan Status Gizi Baliat Usia 2-5 Tahun di Puskesmas Seberang Padang tahun 2021
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Andalas
Author
Lifda, Syarif
Subject
HT Communities. Classes. Races
Datestamp
2022-02-04 07:15:05
Abstract :
ABSTRAK Tujuan Masalah gizi yang paling banyak di Indonesia adalah gizi kurang.Kekurangan gizi adalah penyebab kematian dan menjadi penyebab pelemahan daya tahan tubuh terhadap penyakit. Prevalensi balita gizi kurang Tahun 2020 di Puskesmas Seberang Padang sebesar 11,3 %. Salah satu penyebab terjadinya gizi kurang pada balita adalah pola makan dan penyakit infeksi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pola makan dan penyakit infeksi dengan status gizi balita usia 2-5 tahun di masa pandemi Covid-19 Metode Penelitian ini menggunakan desain Cross Sectional, dilakukan bulan Januari-Agustus 2021. Sampel penelitian adalah balita usia 2-5 tahun di wilayah kerja Puskesmas Seberang Padang, sebanyak 138 orang. Data diperoleh dengan pengukuran langsung dan wawancara.Data dianalisa secara univariat, bivariat dan stratifikasi menggunakan SPSS dengan uji Chi Square dan tingkat kepercayaan 95%. Hasil Hasil analisis bivarat menunjukan variabel yang berhubungan dengan status gizi balita adalah pola makan dan penyakit infeksi (p<0,05). Hasil analisis stratifikasi menunjukan variabel pola asuh confounding hubungan pola makan dengan status gizi balita dan variabel pendapatan, kunjungan balita ke posyandu dan pola asuh counfonding hubungan penyakit infeksi dengan status gizi balita usia 2-5 tahun di masa pandemi dengan ?POR lebih dari 10%. Kesimpulan Pola makan dan penyakit infeksi berhubungan dengan status gizi balita pada masa pandemi. Daftar Pustaka : 68 (2013-2021)
ABSTRAK Tujuan Masalah gizi yang paling banyak di Indonesia adalah gizi kurang.Kekurangan gizi adalah penyebab kematian dan menjadi penyebab pelemahan daya tahan tubuh terhadap penyakit. Prevalensi balita gizi kurang Tahun 2020 di Puskesmas Seberang Padang sebesar 11,3 %. Salah satu penyebab terjadinya gizi kurang pada balita adalah pola makan dan penyakit infeksi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pola makan dan penyakit infeksi dengan status gizi balita usia 2-5 tahun di masa pandemi Covid-19 Metode Penelitian ini menggunakan desain Cross Sectional, dilakukan bulan Januari-Agustus 2021. Sampel penelitian adalah balita usia 2-5 tahun di wilayah kerja Puskesmas Seberang Padang, sebanyak 138 orang. Data diperoleh dengan pengukuran langsung dan wawancara.Data dianalisa secara univariat, bivariat dan stratifikasi menggunakan SPSS dengan uji Chi Square dan tingkat kepercayaan 95%. Hasil Hasil analisis bivarat menunjukan variabel yang berhubungan dengan status gizi balita adalah pola makan dan penyakit infeksi (p<0,05). Hasil analisis stratifikasi menunjukan variabel pola asuh confounding hubungan pola makan dengan status gizi balita dan variabel pendapatan, kunjungan balita ke posyandu dan pola asuh counfonding hubungan penyakit infeksi dengan status gizi balita usia 2-5 tahun di masa pandemi dengan ?POR lebih dari 10%. Kesimpulan Pola makan dan penyakit infeksi berhubungan dengan status gizi balita pada masa pandemi. Daftar Pustaka : 68 (2013-2021)
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
