Motivasi Indonesia Bergabung dalam Kerjasama Regional comprehensive economic partnership (RCEP)
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Andalas
Author
widya, yovanka
Subject
JZ International relations
Datestamp
2022-02-10 07:39:18
Abstract :
Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP) merupakan sebuah kerja sama yang digagas oleh Indonesia pada saat masih menjadi ketua ASEAN yang diikuti oleh seluruh negara anggota ASEAN dan 6 negara mitra yakni Australia, Tiongkok, Selandia Baru, Korea Selatan dan Jepang. Peranan Indonesia yang besar dalam perundingan pembentukan RCEP seharusnya mendapat keuntungan dari kerja sama ini, namun Indonesia tidak terlepas dari hambatan serta tantangan yang membuat Indonesia hanya menjadi pasar bagi negara anggota lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui motivasi Indonesia untuk tetap bergabung dalam kerja sama Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP). Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif analisis. Untuk menjelaskan faktor-faktor yang memotivasi Indonesia tetap bergabung dalam RCEP, peneliti menggunakan konsep objektivitas negara mengikuti perjanjian perdagangan regional oleh John Whalley. Berdasarkan konsep yang digunakan, peneliti menemukan motivasi bergabungnya Indonesia dalam RCEP adalah karena terdapat beberapa objektivitas Indonesia untuk tetap bergabung diantaranya Indonesia berpotensi akan dapat meningkatkan keuntungan dalam perdagangannya, kepastian akses pasar, peningkatan daya tawar multilateral, membentuk kerterhubungan yang strategis dengan negara anggota lainnya, memperkuat Indonesia dalam kebijakan domestik serta sebagai multilateral and regional interplay
Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP) merupakan sebuah kerja sama yang digagas oleh Indonesia pada saat masih menjadi ketua ASEAN yang diikuti oleh seluruh negara anggota ASEAN dan 6 negara mitra yakni Australia, Tiongkok, Selandia Baru, Korea Selatan dan Jepang. Peranan Indonesia yang besar dalam perundingan pembentukan RCEP seharusnya mendapat keuntungan dari kerja sama ini, namun Indonesia tidak terlepas dari hambatan serta tantangan yang membuat Indonesia hanya menjadi pasar bagi negara anggota lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui motivasi Indonesia untuk tetap bergabung dalam kerja sama Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP). Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif analisis. Untuk menjelaskan faktor-faktor yang memotivasi Indonesia tetap bergabung dalam RCEP, peneliti menggunakan konsep objektivitas negara mengikuti perjanjian perdagangan regional oleh John Whalley. Berdasarkan konsep yang digunakan, peneliti menemukan motivasi bergabungnya Indonesia dalam RCEP adalah karena terdapat beberapa objektivitas Indonesia untuk tetap bergabung diantaranya Indonesia berpotensi akan dapat meningkatkan keuntungan dalam perdagangannya, kepastian akses pasar, peningkatan daya tawar multilateral, membentuk kerterhubungan yang strategis dengan negara anggota lainnya, memperkuat Indonesia dalam kebijakan domestik serta sebagai multilateral and regional interplay
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
