ANALISIS KARAKTERISTIK SIFAT FISIK DAN KIMIA
MINYAK KELAPA (COCONUT OIL) UNTUK DIJADIKAN
SEBAGAI PELUMAS DASAR
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Andalas
Author
RIO, HADIONI
Subject
TJ Mechanical engineering and machinery
Datestamp
2016-02-05 08:27:09
Abstract :
Minyak pelumas merupakan suatu bagian yang tidak terpisahkan dari sistem pelumasan untuk menjamin kinerja dan efisiensi dari suatu komponen mesin, seperti: bantalan, roda gigi, dan cam karena tanpa pelumas akan timbul gesekan dan keausan sehingga banyak energi yang terbuang. Sekarang ini pelumas yang banyak digunakan adalah pelumas yang berasal dari mineral oil dan pelumas sintetik padahal pelumas tersebut memiliki kekurangan yakni sulitnya terurai oleh lingkungan sehingga merusak lingkungan, dapat juga bersifat racun jika bercampur dengan makanan serta ketersediaannya yang terbatas. Sekarang ini, dengan meningkatnya kesadaran akan lingkungan banyak tuntutan untuk menggunakan pelumas yang ramah lingkungan. Pelumas yang dapat dikembangkan untuk dijadikan pelumas adalah pelumas yang berasal dari tumbuh -tumbuhan (minyak nabati) salah satu contohnya adalah minyak kelapa. Sumatera Barat memiliki sumber minyak kelapa (coconut oil) yang berlimpah dimana penggunaanya masih terbatas untuk makanan, obat-obatan dan kosmetik. Jadi, pada penelitian ini akan dilakukan pengujian sifat fisik dan kimia dari minyak kelapa (coconut oil) yang dibedakan dalam proses pembuatan untuk dijadikan pelumas dasar Dalam pembuatan minyak kelapa (coconut oil) dilakukan dengan proses kering dan basah. Dalam proses basah akan didapatkan 2 jenis minyak yakni minyak tanak/Hydrogenated Coconut Oil (HCO) dan minyak VCO/Virgin Coconut Oil sedangkan untuk proses kering akan didapatkan berupa minyak kopra/Refined Coconut Oil (RCO). Pengujian minyak kelapa untuk dijadikan pelumas dasar dilakukan pengujian berupa pengujian sifat fisik dan sifat kimia. Dalam pengujian sifat fisik yang akan diuji adalah viskositas kinematik 40oC dan 100oC, indeks viskositas, titik nyala (flash point), titik beku (pour point), densitas, dan kadar air. Sedangkan sifat kimia berupa bilangan iodium (iodine value), nilai asam/total acid number (TAN), nilai basa/total base number (TBN), dan komposisi asam lemak. Hasil dari pengujian sifat fisik dan sifat kimia dari ketiga jenis minyak kelapa menunjukan ketiga jenis minyak kelapa memiliki keunggulan yakni memiliki nilai
Minyak pelumas merupakan suatu bagian yang tidak terpisahkan dari sistem pelumasan untuk menjamin kinerja dan efisiensi dari suatu komponen mesin, seperti: bantalan, roda gigi, dan cam karena tanpa pelumas akan timbul gesekan dan keausan sehingga banyak energi yang terbuang. Sekarang ini pelumas yang banyak digunakan adalah pelumas yang berasal dari mineral oil dan pelumas sintetik padahal pelumas tersebut memiliki kekurangan yakni sulitnya terurai oleh lingkungan sehingga merusak lingkungan, dapat juga bersifat racun jika bercampur dengan makanan serta ketersediaannya yang terbatas. Sekarang ini, dengan meningkatnya kesadaran akan lingkungan banyak tuntutan untuk menggunakan pelumas yang ramah lingkungan. Pelumas yang dapat dikembangkan untuk dijadikan pelumas adalah pelumas yang berasal dari tumbuh -tumbuhan (minyak nabati) salah satu contohnya adalah minyak kelapa. Sumatera Barat memiliki sumber minyak kelapa (coconut oil) yang berlimpah dimana penggunaanya masih terbatas untuk makanan, obat-obatan dan kosmetik. Jadi, pada penelitian ini akan dilakukan pengujian sifat fisik dan kimia dari minyak kelapa (coconut oil) yang dibedakan dalam proses pembuatan untuk dijadikan pelumas dasar Dalam pembuatan minyak kelapa (coconut oil) dilakukan dengan proses kering dan basah. Dalam proses basah akan didapatkan 2 jenis minyak yakni minyak tanak/Hydrogenated Coconut Oil (HCO) dan minyak VCO/Virgin Coconut Oil sedangkan untuk proses kering akan didapatkan berupa minyak kopra/Refined Coconut Oil (RCO). Pengujian minyak kelapa untuk dijadikan pelumas dasar dilakukan pengujian berupa pengujian sifat fisik dan sifat kimia. Dalam pengujian sifat fisik yang akan diuji adalah viskositas kinematik 40oC dan 100oC, indeks viskositas, titik nyala (flash point), titik beku (pour point), densitas, dan kadar air. Sedangkan sifat kimia berupa bilangan iodium (iodine value), nilai asam/total acid number (TAN), nilai basa/total base number (TBN), dan komposisi asam lemak. Hasil dari pengujian sifat fisik dan sifat kimia dari ketiga jenis minyak kelapa menunjukan ketiga jenis minyak kelapa memiliki keunggulan yakni memiliki nilai
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
