E-MONEY: MINAT PENGGUNAAN MELALUI PENGETAHUAN PRODUK DAN PERSEPSI MANFAAT PADA MAHASISWA
UNIVERSITAS ANDALAS PADANG
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Andalas
Author
SURI, FAVIANA
Subject
HD28 Management. Industrial Management
Datestamp
2016-06-04 05:11:05
Abstract :
Uang elektronik ini merupakan inovasi baru dalam pembayaran elektronis (Electronic payment) yang sudah dikenal di Indonesia sebelumnya antara lain internet banking, phone banking, pembayaran dengan kartu kredit serta kartu debit/ kartu ATM (Rahayu, 2012). Uang elektronik (e-money) instrumen pembayaran yang relatif baru di Indonesia beberapa tahun belakangan ini dikenalkan kepada masyarakat Indonesia. Saat ini perkembangan transaksi ekonomi mengarah pada terbentuknya budaya masyarakat cashless society yaitu dimana aktivitas ekonomi yang dilakukan oleh masyarakat tidak menggunakan fisik uang (Uang kartal) lagi sebagai alat pembayaran melainkan dengan cara transfer antar bank, transfer intra bank melalui jaringan internal bank sendiri atau dilakukan secara elektronik di masa yang akan datang (Rahmatsyah, 2011). Hal ini terjadi dikarenakan pemakaian uang kartal memiliki kendala dalam hal efisiensi, pengadaan dan pengolahannya yang mahal selain itu pemakaian uang kartal juga mengandung resiko seperti pencurian, perampokan,pemalsuan uang. Untuk itu, demi mewujudkan Indonesia masyarakat cashless society, Bank Indonesia berinisiatif dan mendorong untuk membangun masyarakat yang terbiasa memakai alat pembayaran tunai ke non tunai (Candraditya dan Idris, 2013).
Uang elektronik ini merupakan inovasi baru dalam pembayaran elektronis (Electronic payment) yang sudah dikenal di Indonesia sebelumnya antara lain internet banking, phone banking, pembayaran dengan kartu kredit serta kartu debit/ kartu ATM (Rahayu, 2012). Uang elektronik (e-money) instrumen pembayaran yang relatif baru di Indonesia beberapa tahun belakangan ini dikenalkan kepada masyarakat Indonesia. Saat ini perkembangan transaksi ekonomi mengarah pada terbentuknya budaya masyarakat cashless society yaitu dimana aktivitas ekonomi yang dilakukan oleh masyarakat tidak menggunakan fisik uang (Uang kartal) lagi sebagai alat pembayaran melainkan dengan cara transfer antar bank, transfer intra bank melalui jaringan internal bank sendiri atau dilakukan secara elektronik di masa yang akan datang (Rahmatsyah, 2011). Hal ini terjadi dikarenakan pemakaian uang kartal memiliki kendala dalam hal efisiensi, pengadaan dan pengolahannya yang mahal selain itu pemakaian uang kartal juga mengandung resiko seperti pencurian, perampokan,pemalsuan uang. Untuk itu, demi mewujudkan Indonesia masyarakat cashless society, Bank Indonesia berinisiatif dan mendorong untuk membangun masyarakat yang terbiasa memakai alat pembayaran tunai ke non tunai (Candraditya dan Idris, 2013).
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
