DETAIL DOCUMENT
Pengaruh Pemilihan Nilai Kecepatan Makan pada Tabel Kecepatan Mesin Frais terhadap Kualitas Permukaan dan Getaran Mesin Perkakas
Total View This Week0
Institusion
Universitas Andalas
Author
Yogie, Fernando
Subject
TJ Mechanical engineering and machinery 
Datestamp
2022-03-11 07:22:51 
Abstract :
Di dunia industri, semakin tinggi kualitas produk maka akan semakin tinggi pula harga jualnya. Produk yang berkualitas tinggi dapat dilihat, salah satunya dari kualitas permukaan. Salah satu proses pemesinan yang banyak digunakan untuk membuat suatu komponen perismatik adalah proses frais (milling). Pengoperasian mesin frais manual tidak terlepas dari pengaturan parameter proses pemesinan. Pada mesin frais manual, putaran spindel dan kecepatan makan dipilih sesuai yang tertera pada mesin frais. Pengaturan parameter proses pemesinan salah satunya seperti kecepatan makan (Vf) dan putaran spindel (Vc) akan menimbulkan getaran pada mesin perkakas dan juga akan berdampak kepada kualitas permukaan. Di lapangan pada umumnya pemilihan nilai kecepatan makan dilakukan berdasarkan nilai yang paling mendekati nilai teoritisnya. Hal ini adakalanya menyebabkan terjadinya pemilihan nilai kecepatan makan dan putaran spindel yang lebih besar dari nilai kecepatan makan teoritisnya. Akan tetapi pada mesin perkakas frais, tidak hanya putaran spindel yang dipilih berdasarkan nilai yang ada pada tabel mesin tetapi juga kecepatan makan. Yang mana kecepatan makan berhubungan dengan putaran. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi pengaruh pemilihan nilai kecepatan makan yang berbeda dari nilai teoritisnya yang menghasilkan getaran pada proses pengfreisan sehingga mendapatkan kualitas permukaan yang baik. Variabel tak bebas adalah pada diameter pahat 10 mm dengan jumlah gigi 2 menggunakan kecepatan makan 104 mm/min dan 71 mm/min, pada jumlah gigi 4 menggunakan kecepatan makan 213 mm/min dan 153 mm/min, lalu pada diameter pahat 22 mm dengan jumlah gigi 2 menggunakan kecepatan makan 50 mm/min dan 34 mm/min, pada jumlah gigi 4 menggunakan kecepatan makan 104 mm/min dan 71 mm/min. Nilai kecepatan makan yang digunakan adalah nilai atas dan bawah dari nilai kecepatan makan teoritis. Variabel bebasnya adalah getaran dan kekasaran permukaan. Penelitian ini menunjukan bahwa kecepatan makan yang berada dibawah nilai teoritisnya akan menghasilkan getaran yang rendah dan kualitas permukaan yang baik. 
Institution Info

Universitas Andalas