DETAIL DOCUMENT
PENGGUNAAN TEBON JAGUNG TERHADAP PERTUMBUHAN BOBOT BADAN PADA SAPI LIMOSIN DAN SAPI SIMENTAL DI UD. HANDOYO BLITAR
Total View This Week0
Institusion
Politeknik Negeri Jember
Author
Ridhollah, Ahmad Romi Ridhollah
Subject
216 - Produksi Ternak 
Datestamp
2023-07-27 04:42:17 
Abstract :
Penggunaan Tebon Jagung Terhadap Pertumbuhan Bobot Badan Pada Sapi Limosin dan Sapi Simental di UD. Handoyo Blitar, Ahmad Romi Ridhollah, C31200688, 40 halaman, Program Studi Produksi Ternak, Jurusan Peternakan, Politeknik Negeri Jember, Dr. Ir. Hariadi Subagja, S.Pt., MP., IPM (Dosen Pembimbing) Sapi Potong merupakan salah satu sumber produksi daging yang potensial, memiliki nilai gizi yang tinggi dan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat. Sapi Limosin dan Sapi Simental merupakan sapi potong yang dapat dijadikan pakan untuk penggemukan sapi potong. Saat mereka mulai berkembang biak, berat badan mereka sering turun. Penurunan bobot badan sapi disebabkan oleh 3 faktor yaitu kondisi lingkungan, proses penanganan dan kondisi sapi sebelum diangkut. Tebon Jagung adalah salah satu tanaman pangan yang sangat berguna bagi hewan ternak karena hampir semua bagian tanaman ini bisa dimanfaatkan. Batang jagung mencakup seluruh bagian tanaman termasuk batang, daun, dan biji muda yang biasanya dipanen dalam waktu 45 sampai 65 hari memliki kandungan nutrisi protein kasar 12,06%, serat kasar 25,2%, kalsium 0,28% dan fosfor. 0,23%. Penelitian ini dilaksanakan selama 2 bulan yaitu pada tanggal 1 September sampai dengan 30 Oktober di UD. Handoyo Blitar. Bahan yang digunakan dalam penilitian ini adalah sapi potong sebanyak 3 ekor Sapi Limosin, dan 2 Simental. Bobot badan ± 300 kg dengan pakan hijauan Tebon Jagung segar dan konsentrat dengan pemberian 2x dalam 1 hari yaitu pada pagi hari dan sore hari. Parameter yang diamati meliputi konsumsi pakan dan pertambahan bobot badan harian (PBBH). Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan di UD. Handoyo Blitar dapat diketahui bahwa rata-rata pertambahan bobot badan harian pada Sapi Limosin sebesar 0,75 kg/ekor/hari dan rata-rata pertambahan bobot badan harian pada Sapi Simental sebesar 0,70 kg/ekor/hari. Sedangkan rata-rata pertambahan bobot badan pada Sapi Limosin sebesar 22,66 kg/ekor dan pertambahan bobot badan pada Sapi Simental sebesar 21 kg/ekor. Maka disarankan bagi peternak untuk mengetahui adaptasi pakan sehingga mendapatkan keberhasilan dalam meningkatkan pertambahan bobot badan Sapi Limosin dan Sapi Simental 
Institution Info

Politeknik Negeri Jember