Abstract :
ABSTRAK
Lestari, Yunita DP. 2018 Perbedaan Efektifitas Pemberian Jus Tomat
(Solanum Lycopersicum) Dan Jus Buah Naga (Hylocereus
Polyrhizus) Terhadap Penurunan Kadar Gula Darah Pada
Penderita Diabetes Mellitus Di Puskesmas Babat Kabupaten
Lamongan. Pmbimbing (1) Sri Hananto Ponco, S.Kep., Ns., M.Kep.
(2) Diah Eko Martini S.Kep., Ns., M.Kep.
Diabetes penyakit metabolik ditandai dengan kadar gula darah tinggi
(Hiperglikemia). Penderita DM mengeluh bahwa mengonsumsi obat teratur
bertahun-tahun, sudah melakukan diit dan menggunakan obat antidiabetes, tetapi
gula darah masih belum terkontrol. Salah Satu pendamping alternatif obat
antidiabetes adalah jus tomat dan jus buah naga. Tujuan penelitian mengetahui
perbedaan efektifitas pemberian jus tomat (Solanum Lycopersicum) dan jus buah
naga (Hylocereus Polyrhizus) terhadap penurunan kadar gula darah pada
penderita diabetes mellitus di Puskesmas Babat Kabupaten Lamongan.
Desain menggunakan Quasi Eksperimen, dengan pendekatan Two Group
Pretest-Postest Design, responden seluruh pasien paguyupan DM, jumlah
sampel 30 orang diambil dengan teknik Random Sampling. Data di kumpulkan
dengan kuesioner dan observasi, di uji dengan uji t-test independent dan uji
paired t-test.
Hasil penelitian menunjukkan rerata kadar gula darah sebelum diberikan jus
tomat 190,67mg/dl, sesudah 142,53mg/dl sedangkan pada jus buah naga
didapatkan rerata 190,87mg/dl, sesudah 127,40mg/dl. Hasil uji statistik sesudah
intervensi menggunakan t-test independent menunjukka nilai p=0,034 (p<0,05).
Hal ini dapat disimpulkan ada perbedaaan efektifitas diantara keduanya,
pemberian jus buah naga lebih efektif di bandingkan dengan jus tomat dengan
masing-masing rerata 63,47 dan 48,14poin.
Dengan demikian terapi jus tomat dan jus buah naga dapat menjadi pendamping
obat farmakologi pada penderita DM.
Kata Kunci: Diabetes Melitus, Kadar Gula Darah, Terapi Jus Tomat,
Terapi Jus Buah Naga