Abstract :
Model pembelajaran tipe make a match adalah model pembelajaran dengan cara
mencari pasangan soal dengan jawaban yang tepat dan siswa yang sudah
menemukan pasangannya sebelum batas waktu akan diberi poin. Pemilihan model
pembelajaran ini bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran pada siswa akan
pentingnya belajar berfikir, menyelesaikan masalah, dan mengintegrasikan serta
mengaplikasikan kemampuan dan pengetahuan mereka. Penelitian dilakukan
dengan maksud untuk mendeskripsikan (1) Aktivitas guru dalam mengolah
pembelajaran, (2) Aktivitas siswa, (3) Tes hasil Belajar, (4) Respons siswa
terhadap model pembelajaran tipe make a match dalam materi relasi. Jenis
penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif. Metode pengumpulan data
yang digunakan adalah observasi, angket, dan tes. Instrumen yang digunakan
dalam penelitian ini adalah lembar observasi aktivitas guru, lembar observasi
aktivitas siswa, lembar angket respons siswa, dan lembar tes hasil belajar siswa.
Hasil penelitian ini adalah : (1) Aktivitas guru dalam mengajar memperoleh
kategori baik dengan rata-rata keseluruhan 3,6 . (2) Aktivitas siswa selama
pembelajaran berlangsung memperoleh secara keseluruan dengan persentase ≥
61%. (3) Tes hasil belajar siswa mencapai ketuntasan klasikal yang diperoleh
sebesar 100%. (4) Angket respons siswa terhadap pembelajaran dengan kategori
kuat sebesar > 60%. Berdasarkan hasil Pengamatan tersebut maka dapat
disimpulkan efektivitas model pembelajaran tipe make a match pada materi relasi
dikatakan efektif