Institusion
IAIN Surakarta
Author
Dyah, Sari Rasyidah
Ari, Wibowo,S,Si, M.Pd, M.Si
Subject
370 Education
Datestamp
2018-01-03 02:33:31
Abstract :
Dyah Sari Rasyidah (133.111.435), Juni 2017, Pengaruh Penggunan Media Sosial
Dan Jenis Media Sosial Terhadap Intensitas Belajar PAI kelas VIII di SMP N 3
Karangdowo Klaten tahun ajaran 2016/2017.Skripsi. Program Studi Pendidikan
Agama Islam. Fakultas Ilmu Tarbiyah danKeguruan, IAINSurakarta.
Kata Kunci : Media Sosial, Intensitas Belajar
Penelitian ini di latar belakangi oleh rendahnya intensitas belajar PAI di SMP
N 3 Karangdowo Klaten yaitu meliputi siswa yang malas belajar ketika di luar jam
sekolah , kurangnya respon siswa terhadap pelajaran PAI ketika sedang melakukan
kegiatan belajar mengajar, kecanduan siswa akan bermain dan mengakses media
sosial dan jenisnya. Tujuan penelitian ini adalah 1) mendiskripsikan penggunaan
media sosial siswa kelas VIII di SMP N 3 Karangdowo Klaten. 2) mendiskripsikan
jenis media sosial yang dimiliki siswa. 3) mendiskripsikan intensitas belajar PAI
siswa kelas VIII di SMP N 3 Karangdowo Klaten. 4) mengetahui pengaruh
penggunaan media sosial dan jenis media sosial terhadap intensitas belajar siswa
kelas VIII di SMP N 3 Karangdowo Klaten Tahun Ajaran 2016/2017
Metode yang digunakan adalah penelitian asosiatifyang dilakukan di SMP N 3
Karangdowo pada bulan Desember s/d Mei 2017. Populasi meliputi seluruh siswa
kelas VIII yang berjumlah 223 siswa, dan sampel yang diambil sebanyak 91 siswa.
Teknik pengambilan sampel menggunakan cluster random sampling.Metode
pengumpulan data yang berupa angket. Uji coba instrumenpenggunaan media sosial
menghasilkan 33butir valid dan 7 butir tidak valid dan intensitas belajar PAI
menghasilkan 34 butir valid dan 6 butir tidak valid. Uji normalitaspenggunaan media
sosial memperoleh signifikansi 0,200 dan intensitas belajar PAI dengan signifikansi
0,179 dengan taraf kesalahan 5% . Karena uji homogenitas lebih dari 0,05 maka data
tersebut dapat disimpulkan berasal dari populasi yang normal.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Siswa kelas VIII di SMP N 3
Karangdowo Klaten menggunakan media sosial berupa facebook, BBM dan
keduanya (facebook dan BBM), siswa yang menggunakan media sosial berupa
facebook sebanyak 30 siswa dengan persentase 33 % sedangkan siswa yang
menggunakan BBM sebanyak 26 siswa dengan persentase 28 %, siswa yang
menggunakan keduanya (facebook dan BBM) sebanyak 23 siswa dengan persentase
25 % dan ada 12 siswa yang tidak menggunakan media sosial sama sekali dengan
persenatse 14 %. 2)Intensitas belajar PAI siswa kelas VIII di SMP N 3 Karangdowo
Klaten tergolong sedang dengan persentase 59 % dan 19 % dalam kategori tinggi,
sedangkan 22 % dalam kategori rendah, hal ini dipengaruhi karena kurangnya respon
siswa terhadap mata pelajaran PAI ketika di dalam kelas dan kurang nya minat siswa
dalam belajar PAI ketika di rumah. 3) Berdasarkan hasil uji hipotesis dengan
menggunakan analisis regresi variabel dummyhipotesis penggunaan media sosial
dengan intensitas belajar siswa diperoleh rhitung sebesar 0,411> 0,05 maka H0
diterima, artinya tidak ada pengaruh antara penggunaan media sosial dengan
xxi
intensitas belajar PAI. Sedangkan jenis media sosial Facebook memiliki rata-rata
sebesar 86,855dan memperoleh rhitung 0,000 < 0,05, maka H0 ditolak, artinya ada
pengaruh antara facebook dengan intensitas belajar PAI. BBM menghasilkan rata-rata
sebesar 84,290 dan rhitung sebesar 0,000 < 0,05, artinya H0 ditolak dan ada pengaruh
dengan intensitas belajar PAI. Sedangan jenis media sosial facebook dan BBM
mendapatka rata-rata 87,310. dan rhitung 0,001 maka H0 ditolak dan terdapat pengaruh
dengan intensitas belajar PAI.