Institusion
IAIN Surakarta
Author
ILMA, ELVIANI
Drs. H., Suparmin, M.Pd
Subject
370 Education
Datestamp
2018-01-03 02:34:48
Abstract :
ABSTRAK
Dwiana Kamila Karomi, 133111258, Upaya Kepala Sekolah Dalam
Meningkatkan Kinerja Guru PAI Di SMP N 5 Sukoharjo Tahun Pelajaran
2016/2017, Skripsi: Jurusan Pendidikan Agama Islam, Fakultas Ilmu
Tarbiyah dan Keguruan, IAIN Surakarta.
Pembimbing: Drs. H. Suparmin, M.Pd.
Kata Kunci: Upaya Kepala Sekolah, Kinerja Guru PAI
Kepala sekolah memiliki peran penting dalam meningkatkan kinerja guru,
dalam prakteknya kepala sekolah mampu meningkatkan kinerja guru secara
optimal.Kinerja guru memiliki hubungan dengan mutu pembelajaran dalam
parakteknya guru mampu menyampaikan pembelajaran dengan baik. Penelitian
ini bertujuan untuk mengetahui upaya kepala sekolah dalam meningkatkan kinerja
guru PAI, kendala dalam meningkatkan kinerja guru PAI dan solusi untuk
mengatasi kendala yang ada di SMP N 5 Sukoharjo.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dan dilaksanakan
di SMP N 5 Sukoharjo, yang dilaksanakan pada bulan Januari hingga bulan Juli
2017. Subjek penelitian adalah Kepala Sekolah SMP N 5 Sukoharjo. Informan
penelitian adalah guru PAI SMP N 5 Sukoharjo. Data penelitian diperoleh melalui
wawancara, observasi dan dokumentasi. Untuk mengecek keabsahan data
menggunakan triangulasi metode dan sumber. Analisis data menggunakan teknik
analisis yaitu reduksi data, model data (display data), dan verifikasi/penarikan
kesimpulan.
Berdasarkan hasil penelitian ini ada tiga hal sesuai rumusan masalah
penelitian yang bisa disimpulkan 1) Upaya kepala sekolah dalam meningkatkan
kinerja guru PAI di SMP N 5 Sukoharjo dengan menerapkan upaya
meningkatkan kedisiplinan, memberikan motivasi, memberikan penghargaan,
terbuka, kekeluargaan dan musyawarah. 2) Kendala-kendala yang dialami
kepala sekolah dalam meningkatkan kinerja guru PAI di SMP N 5 Sukoharjo
fasilitas terbatas, komitmen guru kurang baik, guru melakukan usaha lain dan
penguasaan materi. Solusi yang dilaksanakan kepala sekolah berkaitan dengan
terbatasnya fasilitas dalam hal ini laboratorium adalah dengan menggunakan
menggunakan fasilitas apa adanya serta mengadakan pembelajaran di luas kelas.
3) Solusi yang dilaksanakan kepala sekolah berkaitan dengan komitmen guru
yang kurang baik adalah dengan menumbuhkan komitmen guru dalam
pengajaran, sehingga menumbuhkan rasa tanggung jawab yang tinggi terhadap
pendidikan dan mempunyai semangat berjuang. Solusi yang dilaksanakan kepala
sekolah berkaitan dengan guru melakukan usaha lain dengan membuat suatu
kebijakan dengan memberikan tugas jam mengajar pada waktu yang bisa
dilaksanakan guru dengan baik, demi lancarnya PBM. Solusi yang dilaksanakan
kepala sekolah berkaitan dengan penguasaan materi yakni memberi tugas
membuat RPP dan perangkat mengajar lainnya sebelum mengajar sehingga guru
siap/matang dalam mengajar, bagi guru latar belakang pendidikannya tidak
sesuai dengan tugas mengajarnya, seorang kepala sekolah memberi tugas
seorang guru untuk mengajar sesuai dengan kemampuan dan kesanggupan
melaksanakan tugas mengajar berdasarkan pengalaman mereka.