Institusion
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
Author
Wangge, Katarina Kole Grace
Subject
R Medicine (General)
Datestamp
2021-09-15 06:26:28
Abstract :
Penelitian ini bertujuan mengetahui perbandingan efektifitas pengenceran semen
babi menggunakan tomat (Solanum lycopersicum), kuning telur (Viteleus), dan air
kelapa (Coccos nucifera) terhadap motilitas dan viabilitas spermatozoa. Penelitian
ini menggunakan satu ekor babi Landrace jantan dan penampungan semen
dilakukan dengan metode massage. Dengan menggunakan Rancangan Acak
Lengkap, penelitian ini terdiri dari 4 perlakuan, dimana terdapat 1 kelompok
kontrol dan 3 kelompok perlakuan. Kelompok Kontrol atau P0 merupakan
kelompok semen yang tidak diberi bahan pengencer apapun, sedangkan kelompok
perlakuan atau P1, P2, dan P3 merupakan kelompok semen yang diberi bahan
pengencer alami berupa Ekstrak Tomat (Solanum lycopersicum), Kuning Telur
(Viteleus), dan Air Kelapa (Coccos nucifera), kelompok-kelompok ini kemudian
dievaluasi motilitas dan viabilitas spermatozoanya lalu diamati 3 jam sekali
selama 12 jam. Data yang diperoleh dianalisis dengan uji sidik ragam, dan bila
terdapat perbedaan yang bermakna maka dilanjutkan menggunakan uji Duncan.
Hasil yang diperoleh setelah dilakukan penelitian menunjukan bahwa bahan
pengencer Tomat (Solanum lycopersicum) dan Kuning telur (Viteleus) mampu
mempertahankan daya motilitas dari spermatozoa yang diteliti. Sedangkan untuk
spermotozoa yang diberi penambahan bahan pengencer Tomat (Solanum
lycopersicum) dapat mempertahankan viabilitas spermatozoa yang diteliti.
Kata Kunci : Semen babi, Motilitas dan Viabilitas, Tomat, Kuning telur dan air
kelapa