Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana strategi komunikasi
pemasaran Smartfren melalui special event Petualangan Kwik dapat memperkuat
brand positioning. Penelitian kualitatif ini menggunakan kerangka konsep
komunikasi Wilbur Schramm dan model komunikasi pemasaran Chriss Fill.
Kesimpulan utama, Smartfren menggunakan strategi komunikasi pemasaran
dalam memperkuat posisikan brand-nya sebagai operator telekomunikasi yang
terus melakukan inovasi produk dan memanfaatkan teknologi CDMA Rev.A dan
Rev.B untuk memenuhi kebutuhan pelanggan khususnya pelanggan berumur 18-
35 tahun, tinggal di daerah urban dan sub-urban, serta membutuhkan internet
cepat dan harga terjangkau. Melihat dari hasil penelitian dan pembahasan, bahwa
strategi komunikasi pemasaran melalui Petualangan Kwik yang diterapkan
Smartfren tidak cocok dilaksanakan pada daerah urban dikarenakan masyarakat
urban merasakan ikon kwik yang kekanak-kanakan dan positioning yang
disampaikan berlebihan. Penelitian ini dapat dijadikan masukan strategi
komunikasi pemasaran Smartfren ke depannya dalam melaksanakan strategi
komunikasi pemasaran di daerah urban.