EVALUASI PELAYANAN PENCATATAN AKTA KEMATIAN DI DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA TANJUNGPINANG
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Maritim Raja Ali Haji
Author
BAYU, APRYANES
Uly, Sophia
Yudhanto, Satyagraha Adiputra
Uly, Sophia
Yudhanto, Satyagraha Adiputra
Subject
320 Political dan Government Science/Ilmu Politik dan Ilmu Pemerintahan
Datestamp
2021-07-21 06:19:51
Abstract :
Akta Kematian secara umum adalah suatu akta yang dibuat dan diterbitkan oleh Dinas Kependudukan yang membuktikan secara pasti tentang kematian seseorang. Pencatatan Akta Kematian merupakan sebuah program pemerintah dalam menentukan hukum seorang yang telah mati sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 96 Tahun 2018 tentang Persyaratan dan Tata Cara Pendaftaran Penduduk dan Pencatatan Sipil. Dalam Pelayanan Pencatatan Akta Kematian Kota Tanjungpinang tahun 2018 data menunjukkan kenaikan, namun tidak di ikuti dengan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya Akta Kematian. Masih banyak masyarakat yang belum memahami maksud dan tujuan dibuatnya Akta Kematian, bahkan masih banyak pula masyrakat yang belum memiliki Akta Kematian dan Tidak ingin mengurusnya. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana sistem Pelayanan Pencatatan Akta Kematian di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Tanjungpinang dalam pengurusan Akta Kematian dengan menggunakan kriteria evaluasi kebijakan yang dikemukakan oleh William Dunn (2003:610). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dengan informan sebanyak 13 orang serta menggunakan teknik dan alat pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ditemukan bahwa dalam penelitian ini Program Pencatatan Akta Kematian Kota Tanjungpinang sudah berjalan baik, sesuai dengan Undang-Undang dan Standar Operasional Pelayanan (SOP). Namun dari sisi pemahaman masyarakat mengenai Pencatatan Akta Kematian, baik tujuan dan manfaat akta kematian masih sangat kurang. Sebagian masyarakat Kota Tanjungpinang masih belum memiliki pemahaman dan kesadaran akan pentingnya akta kematian, dan sebagian lagi yang membuat akta kematian hanya karena mereka membutuhkannya saat pengurusan dokumen tertentu. Selain itu Program Pencatatan Akta Kematian di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil dari segi sistem pelayanan masih perlu adanya perbaikan, sehingga segala urusan yang berhubungan dengan pembuatan, pelaksanaan, dan penyelesaian akta kematian bisa memudahkan masyarakat. Terutama dari segi pelayanan pegawai yang perlu diperhatikan. Kata Kunci: Evaluasi, Pelayanan, Pencatatan Akta Kematian
Akta Kematian secara umum adalah suatu akta yang dibuat dan diterbitkan oleh Dinas Kependudukan yang membuktikan secara pasti tentang kematian seseorang. Pencatatan Akta Kematian merupakan sebuah program pemerintah dalam menentukan hukum seorang yang telah mati sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 96 Tahun 2018 tentang Persyaratan dan Tata Cara Pendaftaran Penduduk dan Pencatatan Sipil. Dalam Pelayanan Pencatatan Akta Kematian Kota Tanjungpinang tahun 2018 data menunjukkan kenaikan, namun tidak di ikuti dengan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya Akta Kematian. Masih banyak masyarakat yang belum memahami maksud dan tujuan dibuatnya Akta Kematian, bahkan masih banyak pula masyrakat yang belum memiliki Akta Kematian dan Tidak ingin mengurusnya. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana sistem Pelayanan Pencatatan Akta Kematian di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Tanjungpinang dalam pengurusan Akta Kematian dengan menggunakan kriteria evaluasi kebijakan yang dikemukakan oleh William Dunn (2003:610). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dengan informan sebanyak 13 orang serta menggunakan teknik dan alat pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ditemukan bahwa dalam penelitian ini Program Pencatatan Akta Kematian Kota Tanjungpinang sudah berjalan baik, sesuai dengan Undang-Undang dan Standar Operasional Pelayanan (SOP). Namun dari sisi pemahaman masyarakat mengenai Pencatatan Akta Kematian, baik tujuan dan manfaat akta kematian masih sangat kurang. Sebagian masyarakat Kota Tanjungpinang masih belum memiliki pemahaman dan kesadaran akan pentingnya akta kematian, dan sebagian lagi yang membuat akta kematian hanya karena mereka membutuhkannya saat pengurusan dokumen tertentu. Selain itu Program Pencatatan Akta Kematian di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil dari segi sistem pelayanan masih perlu adanya perbaikan, sehingga segala urusan yang berhubungan dengan pembuatan, pelaksanaan, dan penyelesaian akta kematian bisa memudahkan masyarakat. Terutama dari segi pelayanan pegawai yang perlu diperhatikan. Kata Kunci: Evaluasi, Pelayanan, Pencatatan Akta Kematian
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
