Abstract :
Pelayanan KIA merupakan bagian penting dari pelayanan puskesmas. Kunjungan
antenatal care di Puskesmas Rajapolah pada tahun 2022 dari 1.012 ibu, hanya
30,14% yang melakukan kunjungan ulang dan ibu yang bersalin di Puskesmas
Rajapolah hanya 118 ibu. Hal tersebut menggambarkan kurangnya loyalitas pasien
antenatal care terhadap puskesmas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis
hubungan persepsi kualitas pelayanan KIA, kepuasan pasien, dan kepercayaan
dengan loyalitas pasien antenatal care. Jenis penelitian ini kuantitatif dengan
pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini adalah ibu bersalin yang
melakukan antenatal care di Puskesmas Rajapolah. Sampel diambil dengan teknik
purposive sampling dengan melakukan wawancara menggunakan kuesioner kepada
94 ibu yang memenuhi kriteria inklusi. Analisis data terdiri dari analisis univariat
dan bivariat menggunakan uji chi-square. Variabel bebas terdiri persepsi kualitas
pelayanan KIA, kepuasan pasien, dan kepercayaan sedangkan variabel terikatnya
adalah loyalitas pasien antenatal care. Hasil uji chi square menunjukkan
bahwa terdapat hubungan persepsi kualitas pelayanan KIA (p<0,001) dan
kepuasan pasien (p=0,001) dengan loyalitas pasien antenatal care. Sedangkan
variabel kepercayaan (p=0,057) tidak berhubungan dengan loyalitas pasien
antenatal care. Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat hubungan antara persepsi
kualitas pelayanan KIA dan kepuasan pasien dengan loyalitas pasien antenatal
care. Diharapkan puskesmas dapat menambah jadwal pelayanan antenatal,
melakukan pembinaan peningkatan empati petugas, dan melakukan perbaikan alur
pelayanan KIA.
Kata Kunci : Loyalitas Pasien Antenatal Care, Kualitas Pelayanan, Kepuasan
Pasien, Kepercayaan