Abstract :
Antrian merupakan suatu fenomena yang hampir dihadapi seluruh orang,
barang, atau komponen yang harus menunggu hingga memperoleh suatu pelayanan.
Antrian juga sering terjadi di beberapa supermarket, stasiun hingga restoran. Tujuan
dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah sistem antrian yang diterapkan
sudah efisien dengan membandingkan hasil pengamatan. Metode penelitian adalah
metode deskriptif dimana penulis menggambarkan kondisi perusahaan sesuai dengan
hasil pengamatan dan wawancara terhadap pihak Sate Taichan Goreng Tebet.
Berdasarkan data penelitian dilakukan uji kesesuaian tingkat kedatangan Poisson dan
tingkat pelayanan eksponensial. Struktur antrian yang terjadi adalah Single Channel-
Single Phase. Disiplin antrian yang diterapkan adalah First Come First Served.
Jumlah kedatangan pelanggan dalam sistem adalah tidak terbatas (infinite). Notasi
yang berlaku dalam model antrian layanan adalah (M/M/1):(FIFO/~/~). Rata-rata
tingkat kesibukan pelayanan pukul 11:00 ? 23:00 WIB sebesar 98% menunjukkan
sudah optimal bila merujuk menurut Russel dan Taylor dalam Nur Fitria Utami
(2014) yaitu penggunaan mesin yang optimal adalah 80% sampai 100%. Namun
menurut penelitian Taha (2011) jumlah antrian yang panjang dapat memungkinkan
perilaku renege dan balk pada pelanggan. Oleh karena itu, penulis memberikan saran
untuk melakukan penambahan kapasitas pelayanan pada Taichan Goreng Tebet.