Institusion
Universitas Kristen Maranatha
Author
Sholihah, Afifah Nurhidayati ( 1023062 )
Subject
TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Datestamp
2015-01-30 08:54:28
Abstract :
Pendidikan merupakan salah satu faktor untuk memajukan perkembangan bangsa dan dapat meningkatkan kualitas sumber daya (mutu kehidupan dan martabat) manusia. UK Maranatha merupakan sarana di bidang pendidikan. Dalam mendukung pendidikan, UK Maranatha memberikan fasilitas ? fasilitas, yaitu salah satunya adalah ruangan belajar mengajar. Ruangan yang diberikan UK Maranatha ini masih memiliki beberapa kekurangan. Mahasiswa sering merasakan panas dan pengap saat proses belajar mengajar berlangsung. Banyak ruangan-ruangan yang memiliki potensi mendapatkan kebisingan yang berasal dari koridor-koridor atau lorong gedung. Selain itu, terdapat beberapa keluhan dari beberapa dosen mengenai ketidaknyamanan meja dosen, dimana kaca meja menghalangi pandangan untuk melihat monitor, kemudian laci meja keyboard yang menutupi setengah dari monitor serta membuat posisi duduk dosen terganggu. Peletakan OHP di atas meja juga menghalangi mahasiswa untuk melihat ke depan. Keluhan yang paling sering diutarakan oleh dosen mengenai meja saat ini adalah tidak terdapatnya
tempat kaki atau footrest, sehingga sering kali kaki dosen harus terbuka atau ?ngangkang?. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan memberikan usulan terhadap kondisi temperatur, kelembaban, sirkulasi udara, ventilasi serta kebisingan
dalam ruangan kelas di lantai 3 dan 5 gedung GWM UK Maranatha. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk menganalisis dan memberikan usulan rancangan meja dan kursi dosen serta meja OHP yang lebih baik dari segi ergonomi. Berdasarkan hasil penelitian awal, lingkungan fisik dan fasilitas fisik di ruang kelas membutuhkan perbaikan dilihat dari banyaknya keluhan yang diberikan dosen dan mahasiswa. Tahap awal dimulai dengan pengumpulan data, spesifikasi dan kondisi ruangan kelas yang ada di lantai 3 dan lantai 5, lingkungan fisik ruangan kelas di lantai 3 dan 5, dan hanya ukuran aktual dari meja dosen. Data dari kondisi lingkungan fisik aktual di bandingkan dengan data kondisi lingkungan fisik dari sudut pandang ergonomi. Dari hasil perbandingan dapat diketahui bahwa hampir keseluruhan ruangan kelas yang ada masih bermasalah. Pembuatan tabel antropometri untuk mengetahui range ukuran yang ergonomis untuk meja dosen diambil dari buku karangan Eko Nurmianto. Ukuran meja aktual kemudian dibandingkan dengan data pada tabel antropometri untuk mengetahui keergonomisan ukuran tersebut. Setelah itu dilakukan analisis mengenai keergonomisan ukuran, dan diketahui bahwa meja dosen aktual tidak ergonomis. Dari hasil analisis, dilakukan pembuatan usulan rancangan yang terdiri dari 3 alternatif untuk setiap masing-masing produk, yaitu meja dosen, kursi dosen dan meja OHP. Usulan untuk mengatasi kondisi dari temperatur, kelembaban, sirkulasi udara dan ventilasi adalah dengan melakukan pemasangan AC atau kipas angin, untuk kondisi kebisingan adalah dengan membuat ruangan kedap suara dengan cara menutup ventilator yang mengarah ke lorong. Hasil perancangan yang dilakukan penulis dibandingkan dengan meja dosen aktual dengan menggunakan concept scoring, dari 3 alternatif untuk masing-masing produk maka didapatkanlah meja dosen alternatif 1 sebagai meja terbaik, dan kursi dosen alternatif 1 sebagai kursi terbaik dan meja OHP alternatif 3 sebagai meja OHP terbaik.