IMPLEMENTASI TEKNOLOGI IMAGE PROCESSING
UNTUK IDENTIFIKASI KANDUNGAN FORMALIN DAN
KESEGARAN DAGING SAPI
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Politeknik Manufaktur Negeri Bangka Belitung
Author
Abdul Azis, Sayyid
Zulaika, Zulaika
Zulaika, Zulaika
Subject
TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering
Datestamp
2024-08-07 07:59:51
Abstract :
Kurangnya pemahaman masyarakat dalam membedakan antara daging segar dan tidak segar serta penggunaan formalin secara bebas memberikan peluang bagi para pedagang jahil untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar. Oleh karena itu,perlu dilakukan pengembangan pengolahan citra untuk kesegaran daging sapi dan identifikasi formalin dalam daging sapi. Pengolahan citra ini menggunakan metode YOLO dan identifikasi formalin dengan menggunakan sensor HCHO. Dari hasil pengujian sistem ini didapatkan hasil untuk pengujian setiap per 2 jam, dari jam 9:00 wib status daging segar dengan persentase daging 87,89%, jam 11:00 wib status daging segar dengan persentase 74,43% dan jam 13:00 wib status daging busuk dengan persentase 38,85%, dari hasil pengujian tersebut didapatkan bahwa semakin lama daging dibiarkan maka kesegaran daging akan semakin berkurang dan akan diidentifikasi sebagai daging busuk. Untuk identifikasi formalin dalam daging sapi didapatkan hasil untuk setiap 4 sampel, semakin lama daging didalam larutan formalin maka vol(voltilitas) dari sensor akan semakin tinggi dan mengidentifikasi bahwa daging tersebut terdapat kandungan formalin. Kata kunci: Daging Sapi; Pengolahan Citra; YOLO; Formalin; Sensor HCHO
Kurangnya pemahaman masyarakat dalam membedakan antara daging segar dan tidak segar serta penggunaan formalin secara bebas memberikan peluang bagi para pedagang jahil untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar. Oleh karena itu,perlu dilakukan pengembangan pengolahan citra untuk kesegaran daging sapi dan identifikasi formalin dalam daging sapi. Pengolahan citra ini menggunakan metode YOLO dan identifikasi formalin dengan menggunakan sensor HCHO. Dari hasil pengujian sistem ini didapatkan hasil untuk pengujian setiap per 2 jam, dari jam 9:00 wib status daging segar dengan persentase daging 87,89%, jam 11:00 wib status daging segar dengan persentase 74,43% dan jam 13:00 wib status daging busuk dengan persentase 38,85%, dari hasil pengujian tersebut didapatkan bahwa semakin lama daging dibiarkan maka kesegaran daging akan semakin berkurang dan akan diidentifikasi sebagai daging busuk. Untuk identifikasi formalin dalam daging sapi didapatkan hasil untuk setiap 4 sampel, semakin lama daging didalam larutan formalin maka vol(voltilitas) dari sensor akan semakin tinggi dan mengidentifikasi bahwa daging tersebut terdapat kandungan formalin. Kata kunci: Daging Sapi; Pengolahan Citra; YOLO; Formalin; Sensor HCHO
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
